Baca Koran babelpos Online - Babelpos

Konon, Herman Fu Cs Sudah di Singapura? Siapa Tersangka Lubuk

Herman Fu-screnshot-

KORANBABELPOS.ID.- Operasi tambang ilegal oleh Satgas PKH di Kawasan hutan Sarang Ikan dan Nadi, Lubuk, Bangka Tengah (Bateng) yang selanjutknya bergulir ke Kejati Bangka Belitung (Babel), hingga saat ini baru sebatas pengamanan alat berat dan pemeriksaan beberapa pihak yang dilansir terkait.  Namun belum ada keterangan resmi siapa tersangka?

Dan, salah satu pihak yang sempat diamankan tim Satgas PKH, Herman Fu konon sekarang sudah tidak lagi berada di Babel (Indonesia). Bahkan informasinya,Herman Fu sudah berada di Singapura.

"Bos usai memberi keterangan kepada tim Satgas langsung terbang ke Jakarta. Kalau sekarang sudah di Singapura," ungkap sumber.

Tidak hanya Herman Fu, diungkapkannya, sederet cukong yang masuk target tim Satgas PKH juga melakukan hal serupa.  Mereka rata-rata meninggalkan Indonesia?

"Karena memang belum ada pencekalan para bos itu sekarang ini jadi bisa ngumpulnya di  Singapura. Atau paling tidak di Jakarta," ungkapnya.

Tim Satgas penertiban kawasan hutan dan pertambangan (PKH) Lubuk Ikan dan Nadi, Kecamatan Lubuk Besar sejak Kamis (8/11).

"Ada sepuluh orang yang telah diamankan dari dua lokasi. Sembilan operator dan seorang pemilik alat berat," demikian dikemukakan Kepala Satuan Tugas Penertiban Kawasan Hutan (Satgas PKH) Mayjen Febriel Buyung Sikumbang.  

Jenderal Kostrad itu bahkan langsung berada di lokasi.  

Satgas PKH bentukan Presiden RI Prabowo Subianto itu mengungkap perambahan yang terjadi seluas 315,48 hektar berpotensi merugikan negara mencapai Rp 12,9 triliun. Perambahan terjadi dalam 2 lokasi kawasan hutan lindung dan produksi. Adapun rincian kawasan hutan Sarang Ikan seluas 262,85 hektar sedangkan desa Nadi 52,63 hektar. 

Nama-nama yang mencuat di sini ada cukong lain seperti Sofyan Fu, Igus dan Frengky.***

 

 

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan