Pimpin Rapat Penanganan Bencana Hingga Larut, Prabowo Bermalam di Aceh
Prabowo Subianto-screnshot-
PRESIDEN Prabowo Subianto memilih untuk bermalam di Aceh guna memimpin langsung rapat terbatas penanganan bencana yang melanda Aceh, Sumatera Utara, dan Sumatera Barat.
---------------
RAPAT digelar hingga larut malam pada Minggu, 7 Desember 2025, dengan menghadirkan para gubernur, bupati, dan pejabat terkait. Prabowo menegaskan bahwa pemerintah pusat akan terus memastikan pemenuhan kebutuhan masyarakat terdampak secara cepat dan tepat.
Dalam arahannya, Presiden menyampaikan optimisme bahwa Indonesia memiliki pengalaman dan kapasitas untuk menghadapi situasi bencana apabila seluruh pihak bekerja kompak.
“Kita pernah mengalami musibah besar. Tapi dengan kerja sama dan kekompakan, kita mampu menghadapinya,” ujar Prabowo.
Saat meninjau kondisi lapangan, Prabowo mengapresiasi dedikasi para petugas yang bekerja tanpa henti.
“Saya tanya prajurit-prajurit, ada yang sudah tujuh hari, delapan hari bekerja. Terima kasih,” kata Presiden.
Prabowo menegaskan akan terus melakukan koordinasi berkala di daerah terdampak untuk mempercepat pengambilan keputusan dan memastikan tidak ada kebutuhan yang terlewat.
“Saya akan terus monitor. Mungkin tiap beberapa hari saya akan datang ke semua daerah. Saya ingin mendengar langsung apa yang dibutuhkan agar keputusan bisa cepat,” ujarnya.
Ia mengingatkan agar seluruh prosedur memastikan bantuan tersalurkan dengan tepat.
“Jangan sampai ada yang dibutuhkan rakyat tidak sampai,” tegasnya.
Dalam rapat tersebut, Prabowo menyoroti kebutuhan mendesak yang harus segera dipenuhi, terutama obat-obatan dan pakaian.
“Obat-obatan prioritas. Kemudian pakaian. Segala kebutuhan bisa segera saja,” tuturnya.
Prabowo juga mendorong agar penanganan kebutuhan pakaian menjadi program khusus yang sekaligus memberdayakan industri nasional.