Gempa Megathrust Bakal Landa Indonesia, Tak Ada Predksi Pasti?

Ilustrasi-screnshot-

BADAN Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksi gempa megathrust akan segera melanda Indonesia dalam waktu dekat.

------------------

NAMUN, para ahli hingga saat ini belum bisa memprediski datangnya gempa megathrust lantaran keterbatasan teknologi hingga akses geografis.

Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Dayono telah memperingati bahwa dua megathrust di Indonesia telah lama tak melepaskan energinya.

Adapun dua megathrust yang dimaksud adalah Megathrust Selat Sunda dan Megathrust Mentawai-Siberut.

Kedua megathrust tersebut diprediksi dapat memicu gempa dengan kekuatan di atas 8 Magnitudo dan berpotensi terjadinya tsunami.

Adanya aktivitas megathrust di dua zonasi tersebut maka menjadi ancaman besar bagi Indonesia, sebab dalam catatan BMKG zona ini sudah ratusan tahun belum terjadi gempa besar.

"Para ilmuwan tinggal menungu waktu saja, Sesimic gap megathrust Selat Sunda potensi mencapai 8,7 Magnitudo  dan megathrust Mentawai-Siberut potensi 8,9 magnitudo" pungkas Daryono dalam keterangannya.

Sesimic gap sendiri adalah zona sumber gempa potensial yang belum mengalami gempa berskala besar dalam masa yang cukup panjang.  

BACA JUGA:Kemlu Pastikan Tidak Ada WNI yang Jadi Korban Gempa di Taiwan

Gempa ini dapat dipicu megathrust Selat Sunda bersamaan dengan adanya segmentasi di atas, yakni megathrust Enggano di Bengkulu serta di sebelah timur, yaitu megathrust Jawa Barat-Tengah.

Berdasarkan Peta Sumber dan Bahaya Gempa Indonesia 2017, dua zona ini terakhir kali gempa dalam kurun waktu ratusan tuhun, adapun catatanya sebagai berikut:

* Megathrust Selat Sunda tahun 1699 dan 1780 dengan kekuatan M8,5 

* Megathrust Mentawai-Siberut tahun 1797 dan 1833 dengan M8,9 

Tag
Share