Panjat Tebing Adaptasi Venue, Yakin Bawa Medali Emas dari Olimpiade Paris

KORANBABELPOS.ID - Pelatih tim panjat tebing Indonesia, Hendra Basir mengatakan, bahwa saat ini timpanjat tebing sudah mulai eradaptasi engan venue Olimpiade Paris 2024. 

Para atlet optimistis bisa membawa pulang medali emas dari Olimpiade tahun ini.

BACA JUGA:Fajar dan Rian Menang Atas Wakil Jerman di Pertandingan Fase Grup Olimpiade Paris

Empat anak asuhnya yang bertanding dalam nomor speed, yaitu Veddriq Leonardo dan Rahmad Adi Mulyono untuk kategori putra, serta Rajiah Salsabillah dan Desak Made Rita Kusuma Dewi dalam kategori putri tidak ingin membuang waktu sebelum pertandingan, sehingga fokus beradaptasi melalui latihan.

"Ya fokusnya menjaga performa saja, biar cepat beradaptasi terhadap ritme di venue Olimpiade," kata Hendra kepada ANTARA di Jakarta, Minggu malam.

Ia membeberkan, semua persiapan telah dilakukan, mulai dari fisik, strategi, dan teknik selama latihan di Indonesia.

Oleh sebab itu, lanjut dia, saat ini anak asuhnya fokus pada penguatan mental, karena hal itu sangat krusial untuk performa mereka di setiap pertandingan nanti.

BACA JUGA:Menikmati Setiap Momen Olimpiade Paris 2024, Rinov dan Pitha: Gugup tapi Bersemangat

Hendra optimistis, keempat atlet tersebut akan membawa pulang medali emas, karena program persiapan yang dilakukan sudah sangat matang dan detail.

Ia menambahkan, latihan akan berlangsung di venue pertandingan selama empat kali, yakni pada 29 dan 31 Juli, serta 2 dan 3 Agustus.

 Meski latihan dilakukan tidak di papan atau dinding yang akan dipakai untuk bertanding, tetapi panjang dindingnya tetap sama yaitu sepanjang 15 meter. Keikutsertaan keempat atlet panjat tebing Indonesia tersebut merupakan momen bersejarah.

Hal itu dikarenakan, untuk kali pertama cabang olahraga panjat tebing nomor speed dipertandingkan di Olimpiade dan Indonesia langsung mengisi empat kuota penuh untuk olahraga itu.(ant)

BACA JUGA:Kontingen Indonesia didukung 6 Sponsor di Olimpiade 2024