Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra Gelar Uji Coba Instrumen UKBI Adaptif Merdeka di Babel

KORANBABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Pusat Pembinaan Bahasa dan Satra, Badan Pengembangan Bahasa dan Sastra, Kemendikbudristek, kembali menggelar uji coba Uji Kemahiran Berbahasa Indonesia (UKBI) Adaptif Merdeka.

Kali ini Uji Coba tersebut dilakukan di Pangkalpinang Rabu--Kamis, 21--22 Agustus 2024 yang diikuti 50 peuji dari berbagai kalangan.    

Kegiatan bertujuan untuk mengujicobakan wacana dan soal UKBI yang telah divalidasi secara internal oleh para pakar bahasa dan pengujian. Uji coba UKBI merupakan bagian dari rangkaian penyusunan soal UKBI yang sudah dilakukan sejak awal tahun 2024.

BACA JUGA:Kantor BahBACA JUGA:Penuh Semangat, 201 Siswa Kelas X SMAN 1 Riau Silip Ikuti UKBI Adaptif Merdekaasa Babel Dampingi Guru SMKN 1 Toboali Jalani UKBI Adaptif Merdeka

Hingga saat ini sudah terkumpul sekitar 700 soal yang bakal menjadi soal UKBI Adaptif Merdeka untuk semua sasaran, mulai dari guru, dosen, siswa, karyawan swasta hingga wartawan. Uji coba ini juga berlangsung 33 provinsi dengan jumlah peserta 1.116 peserta.

Kepala Kantor Bahasa Babel, M. Irsan SS, M.Hum mengatakan bahwa jumlah peuji UKBI dalam dua tahun terakhir cukup banyak. Hal ini karena kegiatan UKBI mendapat dukungan ari semua kalangan, baik dari Kantor Bahasa Babel hingga pemerintah daerah.

BACA JUGA:Kantor Bahasa Babel Pamer Produk dan Gelar Simulasi UKBI di Pameran Merdeka Belajar Merdeka Berbudaya

"Tahun 2023 sudah diikuti 12.000 peuji. Jumlah ini cukup besar bagi sebuah Provinsi Babel yang terdiri dari  kota dan 6 Kabupaten. Tahun 2022 peuji mencapai 4000 dari target 800 yang diberikan Pusat Pembinaan Bahasa dan Sastra," kata Irsan.

Irsan juga menyebutkan bahwa uji UKBI in sebuah langkah untuk meningkatkan kualitas UKBI Adaptif Merdeka. Apalagi UKBI Adaptif Merdeka sudah dapat dikatakan setaraf dengan ujian TOEFL.**

BACA JUGA:Tes Kemampuan Berbahasa Siswa, SMPN 2 Lubuk Besar Gelar UKBI