Veddriq dan Rizki Persembahkan Medali Emas Olimpiade Paris untuk HUT ke-79 Republik Indonesia
Veddriq Leonardo dan Rizki Juniansyah-Antaranews.com-
KORANBABELPOS.ID - Dahaga medali emas akhirnya berakhir setelah dua atlet Indonesia menjadi kampiun di ajang Olimpiade Paris 2024. Emas ini menjadi kado spesia di HUT ke-79 Republik Indonesia.
Emas pertama bagi Indonesia didapat dari cabang panjat tebing. Atlet panjat tebing Veddriq Leonardo menjadi atlet pertama Indonesia yang menyumbangkan medali emas.
Veddriq mengalahkan wakil China, Wu Peng, dalam final dengan waktu 4,75 detik atau 0,02 detik lebih cepat dari lawannya yang mencatat waktu 4,77 detik.
BACA JUGA:Amerika Serikat Kudeta Cina, Puncaki Klasemen Olimpiade Paris
Sementara medali emas kedua didapat dari cabang angkat besi. Llifter putra Indonesia Rizki Juniansyah berhasil menyabet medali emas pada pertandingan angkat besi kelas 73 kg putra Olimpiade Paris 2024 yang tersaji di South Paris Arena 6, Prancis, Kamis waktu setempat.
Lifter berusia 21 tahun itu menyelesaikan laga dengan total angkatan seberat 354 kg berupa angkatan snatch 155 kg dan angkatan clean dan jerk 199 kg.
"Alhamdulillah saya sangat bersyukur kepada Allah SWT bisa buat sejarah medali emas pertama untuk angkat besi di Olimpiade. Ini untuk angkat besi Indonesia," kata Rizki dalam keterangan resmi dari NOC Indonesia yang diterima di Jakarta, Jumat.
"Terima kasih semua yang membantu dan memberikan support baik dari masyarakat, Pak Rosan, Joko Pramono, Pelatih, keluarga, CdM Anin, Raja Sapta Oktohari, Menpora, keluarga di Serang dan Banten, Buldog Gym, bapak angkat saya. Saya tidak bisa menyebutkan satu per satu. Terima kasih, ini untuk HUT RI ke-79," tambah Rizki.
BACA JUGA:Raih Perunggu di Olimpiade Paris, Jorji: Aku Bingung
Senada dengan Rizki, Veddrig bersyukur telah diberi kepercayaan mewakili Indonesia untuk ajang multicabang itu yang dibalasnya dengan prestasi tertinggi.
"Olahraga (nomor speed) ini baru tetapi diberi kepercayaan dan bisa dibuktikan dengan meraih emas. Bersyukur untuk pencapaian ini," kata Veddriq setelah memenangkan final melawan atlet China, Wu Peng, di Le Bourget Climbing Venue, Prancis, Kamis malam WIB.
Dia menyebut prestasi itu berkah dan hasil dari kerja keras, usaha, dan dedikasi dari pelatih, atlet, teman, keluarga, serta semua pihak yang selama ini telah mendukung perjuangannya.
"Gelar juara ini juga kado buat Indonesia di ulang tahun yang ke-79," ujar pria asal Pontianak, Kalimantan Barat itu.
BACA JUGA:Panjat Tebing Adaptasi Venue, Yakin Bawa Medali Emas dari Olimpiade Paris