IPARI Pangkalpinang Gelar Rakerda 1 Tahun 2024
--
PANGKALPINANG - Organisasi Profesi Penyuluh Agama PD IPARI mengelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) Ke-1 Masa Bhakti Tahun 2023-2027. Kegiatan ini berlangsung di Gedung PLHUT Kantor Kemenag Kota Pangkalpinang Kamis,(04/07/2024).
Hadir dalam kesempatan ini Kepala Kantor Kemenag yang diwakili oleh Edye Tusewijaya SE.MM, Katim Penyuluh Agama Kanwil Kemenag Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Robby, SE. Kasi BImas Islam H. Tri Edy Kesumo Raharjo, M.Pd, Ketua Komisi Informasi Provinsi Babel Tarmizi, Kasi Penyelenggara Haji dan Umroh, Kasi Penyelenggara zakat dan Wakaf Risa Mulia Arta, S. Kom, MM, Ketua Komisi Informasi Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Tarmizi dan Para Pengurus serta Anggota PD IPARI Kota Pangkalpinang.
Ketua IPARI Ruslan, S.Th. I, dalam sambutan menyampaikan, kegiatan yang mengangkat tema "Sinergitas dan Kolaborasi Program Kegiatan Bidang Organisasi Profesi Dalam Transformasi Sasaran Strategis Pengurus Daerah IPARI Kota Pangkalpinang Tahun 2024" ini bertujuan untuk menindaklanjuti Surat Edaran dari Bimas Islam Pusat dalam program pemerintah untuk memberdayakan para penyuluh agama islam maupun non islam sebagai wadah untuk berkumpul dan berkolaborasi antara penyuluh agama, untuk menjadi penyuluh yang profesional dan bisa memberikan kontribusi serta transformasi keahlian dari pengalaman tugas kerjanya kepada masyarakat.
Sementara Kepala Kemenag Babel yang diwakili Edye Tusewijaya mengapresiasi kinerja IPARI Kota Pangkalpinang yang selama ini telah berkontribusi dalam memberikan pelayanan keagamaan kepada masyarakat. Ia juga berharap Rakerda ini dapat melahirkan program yang inovatif untuk pengembangan dan peningkatan pemberdayaan masyarakat baik dari sisi spiritual, ekonomi dan sosial.
"IPARI Kota Pangkalpinang harus mampu merespon tantangan zaman dengan menciptakan program yang kreatif dan inovatif. Program yang tidak hanya bersifat rutin, tetapi juga memberikan dampak positif bagi masyarakat. Program yang dapat meningkatkan kualitas keimanan, kesejahteraan, dan kerukunan antarumat beragama dan moderasi beragama tentunya harus menjadi acuaan sebagai penyuluh agama dengan tidak memihak dalam satu kelompok harus berada di tengah - tengah dan harus menjadi penengah dan memberikan solusi terbaik dalam masyarakat," ucap Edye.
Edye mengingatkan juga kepada IPARI Kota Pangkalpinang untuk senantiasa menjaga integritas, profesionalisme, dan komitmen dalam menjalankan tugasnya sebagai penyuluh agama. Ia berpesan agar IPARI Kota Pangkalpinang mampu menjadi mitra strategis pemerintah dalam mewujudkan visi dan misi Kota Pangkalpinang.
Dalam acara ini juga dilakukan penyematan pin kepada para Peserta Rakerda 1 PD IPARI Kota Pangkalpinang yakni;
1. H. Zen Faozi, S Pd, M.Pd Penyuluh Agama Islam disematkan oleh Kassubbag TU Kemenag Kota Pangkalpinang Edye Tusewijaya mewakili Kepala Kantor Kemenag Kota Pangkalpinang.
2. Kamalia Nababan, M. Pd Penyuluh Agama Kristen disematkan oleh Kasi Penyelenggara Zakat dan Wakaf Pangkalpinang Risa Mulia Arta.
3. U.P Enni Penyuluh Agama Buddha di sematkan oleh Katim Penyuluh Agama Provinsi Kepulauan Bangka Belitung Robby.