Disperindag Babel Mengukur Ulang Isi Minyakita

Disperindag Babel Mengukur Ulang Isi Minyakita.-Antara-

PANGKALPINANG- Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Disperindag Babel) bersama Tim Satgas Pangan dan petugas pengawas melakukan pengukuran ulang isi kemasan produk minyak goreng merek Minyakita untuk memastikan kesesuaian ukuran.

Kepala Bidang Pengawasan dan Perdagangan Disperindag Provinsi Babel Fajri Djagahitam, di Pangkalpinang, Kamis, mengatakan Disperindag Babel bersama Tim Tera Metrologi Kota Pangkalpinang bersama Disperindag Kota Pangkalpinang, Ditkrimsus Polda Babel dan Intel Polresta setempat melakukan pengukuran langsung pada produk Minyakita kemasan yang ada di distributor. "Hasil pengukuran ulang takaran dipastikan untuk Minyakita kemasan satu dan dua liter sudah pas, tidak ada kekurangan," katanya pula.

Pengukuran ulang produk minyak goreng merek Minyakita dilakukan menindaklanjuti adanya pemberitaan terkait dugaan kecurangan pabrik atau distributor yang mengurangi isi dalam kemasan yang dikhawatirkan merugikan masyarakat sebagai konsumen.

Minyakita merupakan salah satu program subsidi minyak goreng dari pemerintah yang bertujuan untuk menekan harga minyak di pasaran. Ia mengatakan di Babel terdapat empat distributor Minyakita, masing-masing dua distributor di Pulau Belitung dan Bangka, salah satunya Perum Bulog.

Dari distributor tersebut, produk Minyakita disalurkan ke empat distributor tingkat dua, untuk kemudian didistribusikan lagi ke pasaran, ritel modern hingga pengecer. Dari hasil pengukuran yang dilakukan petugas gabungan, berat minyak goreng merek Minyakita pas sesuai ukuran. "Jadi di Babel tidak ada pengurangan takaran, dan Minyakita sekarang kualitasnya juga sudah premium, isi takaran juga benar," ujarnya.

Fajri berharap dengan melakukan peninjauan langsung ini, masyarakat Babel tidak perlu khawatir untuk membeli produk Minyakita yang beredar di pasaran hingga pengecer karena takaran pas sesuai ukuran. Untuk saat ini produk Minyakita harga jual masih sesuai HET Rp15.700 per kemasan seliter, dan Rp31.400 per kemasan dua liter. Jika harga berbeda itu mungkin sedikit karena biaya pengiriman, namun Minyakita di Babel harganya terendah dari Provinsi lain di Indonesia.

Distributor Minyakita di Pulau Bangka Hermanto mengatakan peninjauan yang dilakukan tim gabungan pemerintah daerah bagus untuk memantau dan memastikan produk yang dijual distributor memenuhi standar. Ia mengatakan, saat ini stok Minyakita yang ada di gudangnya sebanyak 10 ton, sedangkan permintaan masyarakat dalam satu hari mencapai lima ton. Untuk distribusi barang ke distributor tingkat dua dalam seminggu sebanyak tiga trip, dan menjelang Lebaran diperkirakan permintaan meningkat. "Masyarakat tidak perlu khawatir karena produk Minyakita ukuran selalu pas dan stok juga aman," katanya pula. (ant)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan