Aksi 3 Kelompok Nelayan Geruduk PT Timah, Nelayan: Ada Sedikit Janji dari Athaw

Reporter: Tim |

Editor: Syahril Sahidir |

Kamis , 02 Jan 2025 - 12:49

Perwakilan Nelayan-screnshot-

KORANBABELPOS.ID.- Ratusan warga yang berasal dari 3 kelompok masing-masing Air Itam, Temberan dan Sinar Bulan menggeruduk PT Timah Tbk. Mereka merasa diremehkan terkait adanya pengabaian bantuan sosial dari CV SMS selaku mitram perusahaan plat merah itu.

"Sudah 2 bulan CV SMS Athaw melakukan eksplorasi di wilayah kami, tetapi sampai saat ini belum ada kejelasan sosialnya. Dalam hal ini kita gak usah menyebut istilah kompensasi, tapi Bansos untuk masyarakat nelayan saja," kata koordinator aksi Andi Wijaya seraya menambahkan bahwa CV SMS itu setahu mereka milik pengusaha Bernama Athaw.

Bansos tersebut sangat berharga bagi masyarakat nelayan -dalam kondisi krisis ekonomi- yang berdampak langsung dengan eksplorasi.

"Untuk sementara kita aksi damai saja dan alhamdulillah dimediasi dengan bertemu langsung dengan pak Athaw dan kepala Unit Sigit. Nampaknya ada sedikit janji dari Pak Athaw kejelasan bansos, dengan akan diadakanya pertemuan lanjutan," ucap Andi.

Selaku masyarakat nelayan menurutnya akan terus menagih kejelasan akan Bansos itu. Jangan sampai terjadi pengabaian oleh perusahaan mitra tersebut yang akan diikuti mitra--mitra lainya. "Perusahaan mitra-mitra itu banyak sekali. Jangan sampai mereka juga jadi abai sehingga masyarakat nelayanya tak dapat perhatian apapun," ingatnya.***

aksi 3 kelompok nelayan geruduk pt timah, nelayan: ada sedikit janji dari athaw                            koranbabelpos.id.- ratusan warga yang berasal dari 3 kelompok masing-masing air itam, temberan dan sinar bulan menggeruduk pt timah tbk.  mereka merasa diremehkan terkait adanya pengabaian bantuan sosial dari cv sms selaku mitram perusahaan plat merah itu.
"sudah 2 bulan cv sms athaw melakukan eksplorasi di wilayah kami, tetapi sampai saat ini belum ada kejelasan sosialnya. dalam hal ini kita gak usah menyebut istilah kompensasi, tapi bansos untuk masyarakat nelayan saja," kata koordinator aksi andi wijaya seraya menambahkan bahwa cv sms itu setahu mereka milik pengusaha bernama athaw.
bansos tersebut sangat berharga bagi masyarakat nelayan -dalam kondisi krisis ekonomi- yang berdampak langsung dengan eksplorasi. 
"untuk sementara kita aksi damai saja dan alhamdulillah dimediasi dengan bertemu langsung dengan pak athaw dan kepala unit sigit. nampaknya ada sedikit janji dari pak athaw kejelasan bansos, dengan akan diadakanya pertemuan lanjutan," ucap andi.
selaku masyarakat nelayan menurutnya akan terus menagih kejelasan akan bansos itu. jangan sampai terjadi pengabaian oleh perusahaan mitra tersebut yang akan diikuti mitra--mitra lainya. "perusahaan mitra-mitra itu banyak sekali. jangan sampai mereka juga jadi abai sehingga masyarakat nelayanya tak dapat perhatian apapun," ingatnya.***

Tag

Share