Stem Cell Hingga Vaksin Lokal, Mulai Banyak Diproduksi
Ilustrasi-screnshoot -
BACA JUGA:KPU dan Kemenkes Koordinasi Jaga Kesehatan Petugas KPPS
Rizka menilai bahwa inovasi ini sejalan dengan transformasi sistem kesehatan pada pilar ketiga.
"Kementerian Kesehatan dalam hal menuju ketahanan di sektor kefarmasian dimulai dari risetnya, penyiapan risetnya, kemudian produksinya, sampai kepada penggunaannya," paparnya.
Ia menegaskan bahwa pihaknya terus mendukung upaya riset hingga uji klinis hingga dapat dikeluarkan izin edarnya oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
Dengan begitu, berbagai jenis produk biologi kini sudah banyak diproduksi lokal dan membantu menurunkan harga yang lebih terjangkau.
Bahkan, obat-obatan tersebut berpeluang untuk di-cover oleh BPJS Kesehatan setelah mendapatkan izin edar dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM).
"BPJS kan kita membiayai untuk masyarakat banyak, harus ada kajian namanya health technology assessment, harus memiliki cost benefit analysis yang ditunjang dengan kajian-kajian tersebut bahwa (obat) ini memiliki benefit yang lebih dan cost effective," ungkapnya.
"Kalau BPJS bisa, pastinya nanti akan kedepannya juga bisa selama dibuktikan dengan cost benefit analysis," ungkapnya.***