Jam Pelajaran Sekolah di Basel Berkurang Selama Ramadan

--

KORANBABELPOS.ID, TOBOALI - Selama bulan suci Ramadan seluruh alokasi waktu jam pelajaran tingkat SD maupun SMP di Kabupaten Bangka Selatan (Basel) akan dikurangi.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud) Basel Elfan Rulyadi mengatakan, pihaknya telah menyurati seluruh sekolah tingkat SD dan SMP baik begeri maupun swasta untuk mengatur ulang jadwal pelajaran ataupun waktunya selama bulan suci Ramadan.

"Skema pengurangan jam pelajaran itu berkurang 10 menit tiap mata pelajaran, pengurangan jam belajar tersebut dikompensasikan dengan kegiatan rohani yang berlangsung intensif di sekolah tingkat menengah," jelasnya.

BACA JUGA:Menpan RB dan DPR Bahas Draf RPP Soal Manajemen ASN Hingga Honorer

Kebijakan yang bertujuan menyesuaikan kondisi fisik siswa berlaku mulai 14 Maret sampai 5 April 2024, dengan jadwal masuk sekolah paling lambat pukul 08.10 WIB.  "Kebijakan itu berlaku untuk seluruh sekolah negeri maupun swasta, termasuk sekolah swasta nonmuslim, jam pelajaran yang biasanya berlangsung selama 45 menit akan menjadi 30 menit per pelajaran," sebutnya.

Keputusan pengurangan jam pelajaran itu diambil berdasarkan beberapa alasan, mulai dari memberikan situasi yang kondusif bagi peserta didik yang menjalankan ibadah puasa dan mendukung agar ibadah puasa yang mereka lakukan tetap berjalan dengan baik.

Selain itu, peserta didik yang sedang menjalankan ibadah puasa tetap memperhatikan ketuntasan kurikulum, kepala sekolah juga harus bertanggung jawab terhadap penciptaan suasana tenang dan khidmat, sehingga dapat memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk menjalankan ibadah puasa sebaik-baiknya.

BACA JUGA:Menteri PANRB Keluarkan Perpres Jam Kerja ASN Selama Ramadhan, Begini Jadwalnya

"Kendati ada pengurangan jam pelajaran, namun jika kita kalkulasikan selama satu tahun mengenai jam pelajaran masih bisa memenuhi hak mereka mendapatkan pembelajaran saat sekolah," terang Elfan.

Dikatakan Elfan, bahwa selama Ramadan pihak sekolah juga diminta untuk membuat kegiatan ekstrakurikuler seperti untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT seperti shalat berjamaah, pesantren kilat.

"Bukan itu saja, kita (Dikdikbud -red) juga sudah menetapkan libur awal puasa bagi siswa SD,  SMP dimulai tanggal 11-13 Maret 2024 lalu masuk kembali pada tanggal 14 Maret 2024, sedangkan libur menyambut Hari Raya Idulfitri 1445 Hijriah dimulai tanggal 6-19 April 2024 dan masuk kembali pada tanggal 22 April 2024," pungkasnya. (*)

Tag
Share