BABELPOSKORAN.CO - Kabupaten Bangka menerima Dana Alokasi Khusus (DAK) 2024 sebesar Rp4,2 miliar dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) RI. Anggaran itu untuk mendukung pengembangan sektor pariwisata di Kabupaten Bangka.
Bantuan dari Kemenparekraf RI tersebut akan diperuntukkan untuk pengembangan kawasan wisata Pantai Rebo, Sungailiat.
"Kita bersyukur Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka mendapat dana DAK tahun ini. DAK Fisik Rp2,9 miliar dan DAK nonfisik Rp1,3 miliar, jadi total Rp4,2 milliar," kata
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka, Rismy Wira Maddona, kepada wartawan di ruang kerjanya, Rabu (17/1/2024).
BACA JUGA: Ini Link BKN Pendaftaran CPNS 2024, Cek Cara Daftarnya!
BACA JUGA:Kejati Periksa 5 Pejabat Bangka?
Wira mengatakan bahwa dengan adanya dana DAK dari Kemenparekraf RI tahun 2024, tentunya Pemkab Bangka sangat terbantu guna pengembangan kawasan wisata serta demi kemajuan bidang pariwisata di Kabupaten Bangka ke depan.
Bantuan dana dari pusat ini sangat membantu di tengah keterbatasan anggaran daerah saat ini.
"Untuk DAK fisik Rp2,9 miliar digunakan membangun amesitas pariwisata di Pantai Rebo. Pembangunan mushola, plaza kuliner, gazebo, parkiran sama menara, totalnya Rp2,9 miliar," kata Wira.
Sedangkan lanjutnya untuk DAK nonFisik Rp1,3 miliar diperuntuk enam kali pelatihan. Wira mengaku selama ini kondisi pantai Rebo memang kurang diperhatikan, padahal Pantai Rebo merupakan aset Pemkab Bangka.
"Nah adanya dana pusat ini pihaknya akan mengelola pantai tersebut lebih baik lagi, sehingga nantinya Pantai Rebo akan ramai dikunjungi wisatawan. Insyallah nanti kalau Pantai Rebo ini sudah dikembangkan dengan bantuan DAK fisik tersebut akan semakin menambah PAD kita di sektor Pariwisata," tambah Wira.(dee)