Generasi Perintis Ajak Ganjar Diskusi Pembangunan Bangsa di Pos Block

Pendiri Generasi Perintis M. S. Mujab bersama sejumlah anggotanya berdialog dengan media di Jakarta-Antaranews.com-

BABELPOSKORAN.CO - Komunitas pemberdayaan anak muda yang tergabung dalam Generasi Perintis mengajak capres nomor urut 3 Ganjar Pranowo untuk berdiskusi membahas arah pembangunan Indonesia di Pos Bloc, Jakarta, pada Minggu (14/1).

"Kami mengundang sekaligus menantang capres nomor urut 3, Bapak Ganjar Pranowo, untuk datang dan kemudian berdiskusi dengan kami, Generasi Perintis, untuk mencari titik temu arah pembangunan Indonesia yang lebih terbuka," kata pendiri atau founder Generasi Perintis M. S. Mujab usai menghadiri deklarasi dukungan ulama dan kiai kampung DKI Jakarta di Jakarta, Jumat.

Mujab menuturkan diskusi yang akan dihadiri sekitar 1.000 anggota Generasi Perintis dari berbagai daerah tersebut akan mengangkat beberapa isu berkaitan dengan anak muda.

BACA JUGA:Pemungutan Suara Pilkada 2024 Tanggal 27 November

BACA JUGA:Atikoh Ganjar: Perlu Pembenahan Pemerataan Bansos

Salah satu isu yang akan dibahas dalam diskusi itu ialah soal kesempatan bagi masyarakat dari keluarga biasa dan memiliki berbagai macam keterbatasan dalam mengakses berbagai hal yang dibutuhkan.

Mujab menilai sosok Ganjar memiliki setidaknya dua kesamaan dengan apa yang menjadi nilai dan semangat pemuda yang tergabung dalam komunitas tersebut.

Kesamaan itu ialah Ganjar yang lahir dari keluarga bukan dari kekuasaan tinggi dan tumbuh di desa.

"Sehingga, harapannya, ini bisa menjadi inspirasi bagi Generasi Perintis di seluruh Indonesia. Kemudian, dari isu yang sudah dikumpulkan tadi telah melakukan kodifikasi dengan visi dan misi kandidat capres-cawapres. Jadi, kami sudah menganalisis visi dan misi yang ada dari tiga pasangan calon; dan kami menemukan berbagai macam permasalahan itu terjawab oleh visi dan misi pasangan calon nomor urut 3 Ganjar-Mahfud. Jadi, kami ingin menggali lebih dalam lagi ke Bapak Ganjar Pranowo untuk hadir dan menjawab kontrak politik dari generasi perintis," ujar Mujab.

Sementara itu, pendiri lain Generasi Perintis, Patricia Atma Novera Hutapea, menyebutkan beberapa kegiatan telah dilakukan oleh komunitas tersebut, antara lain beasiswa, pelatihan, dan sesi diskusi.

BACA JUGA:Tiga Capres dan Cawapres Bakal Sampaikan Gagasan Antikorupsi di KPK

"Dalam perjalanan, kami, Generasi Perintas, sejauh ini sudah menggalang sinergi dan semangat para generasi muda di total sudah 51 kota, juga sudah berpartner dengan sekitar 75 komunitas, dan sudah berdiskusi hingga 2.000 orang," kata Patricia​​​​​.(ant)

 

Tag
Share