PT Timah Sosialisasikan Program SafeTINS untuk Cegah Kecelakaan Kerja
Direktur Operasi dan Produksi PT Timah Nur Adi Kuncoro -istimewa-
KORANBABELPOS.ID, PANGKALPINANG - PT Timah terus berkomitmen menerapkan Budaya K3 dalam proses bisnis perusahaan. Penerapan budaya K3 yang kuat merupakan kunci terciptanya lingkungan kerja yang aman dan produktif.
Oleh karena itu, PT Timah terus menghadirkan program inovatif untuk menerapkan budaya K3 di lingkungan perusahaan, yaitu SafeTINS. Program ini diselenggarakan dalam rangkaian TINS Seri: Operasional dengan tema "Bergerak Bersama untuk Keselamatan Kerja Kita".
Kegiatan virtual tersebut dihadiri oleh Direktur Operasi dan Produksi PT Timah Nur Adi Kuncoro yang diikuti oleh Insan Timah pada hari Jumat, 23 Agustus 2024.
BACA JUGA:Iuran Pajak dan PNBP PT Timah Rp 286,242 Miliar
Webinar ini menghadirkan empat narasumber, yaitu SVP, Divisi Health Safety and Security MIND ID, Budi Haryanto, VP Divisi Keselamatan Tambang PT Freeport Indonesia Eman Widijanto, Kepala Divisi K3LH dan Sustainability PT Timah Tonggo P. Situmorang, dan Senior GM Health Safety and Operational Risk PT Vale Indonesia M. Adli AZ Lubis.
Nur Adi Kuncoro dalam sambutan pembukaannya mengatakan, manajemen PT Timah mengutamakan penerapan Budaya K3. Oleh karena itu, teruslah berupaya meningkatkan budaya K3.
"Kami berharap karyawan Timah dapat memahami dan memiliki kesadaran bahwa keselamatan merupakan prioritas bersama. Diperlukan komitmen bersama untuk mencapai zero fatality dan hal ini perlu digalakkan agar kesadaran dapat muncul," ujarnya.
Bergerak di bidang pertambangan, tidak dapat dipungkiri bahwa risiko pekerjaan cukup tinggi. Namun, dengan adanya program SafeTINS diharapkan dapat meningkatkan efisiensi bisnis, produktivitas kerja, menciptakan lingkungan kerja yang nyaman, serta meningkatkan citra perusahaan.
BACA JUGA:PT TIMAH dan Yunnan Tin Jalin Kerjasama
"Program transformasi Budaya K3 PT Timah terus mengalami perkembangan, setelah sebelumnya kita memiliki program Mucak K3 dan Budaya 5R. Kini kita memiliki program SAFETINS 5R," ungkapnya.
Lebih lanjut Nur Adi menjelaskan bahwa program SAFETINS 5R merupakan upaya membangun kesadaran dan kedisiplinan dalam berperilaku bekerja dengan mengutamakan keselamatan kerja melalui penerapan budaya keselamatan dan 5R sebagai upaya pencegahan kecelakaan dan peningkatan produktivitas perusahaan.
"Saya berharap seluruh insan Timah dapat mendukung dan berpartisipasi dalam SAFETINS 5R, mulai dari diri sendiri, mengingatkan rekan-rekan di lingkungan kerja untuk menerapkan keselamatan dan 5R," ujarnya.
BACA JUGA:PT Timah Kelola Lingkungan Berkelanjutan
SVP Divisi Kesehatan Keselamatan dan Keamanan MIND ID, Budi Haryanto mengapresiasi berbagai upaya anggota Holding Industri Pertambangan untuk menggalakkan Budaya K3 sehingga kecelakaan dapat dicegah.