Selasa, 26 Nov 2024
Network
Beranda
Headline
Pangkalpinang
Politika
Daerah
Bangka
Bangka Tengah
Bangka Selatan
Bangka Barat
Belitung
Belitung Timur
Komunikasi Bisnis
Advetorial
Kolom
Catatan Politik
Bahasa
History
Taring
Soccer
Lainnya
Gadget
Hiburan
Literasi
Kesehatan
Nasional
Opini
Network
Beranda
Kesehatan
Detail Artikel
Ini Masalah Kulit saat Berpuasa di Cuaca Ekstrem
Reporter:
Ant
|
Editor:
Jal
|
Sabtu , 30 Mar 2024 - 20:25
--
ini masalah kulit saat berpuasa di cuaca ekstrem jakarta - timbulnya jerawat hingga bibir menjadi kering menjadi permasalahan yang sering terjadi pada kulit saat menjalankan ibadah puasa di tengah cuaca ekstrem. “kita dapat mengatasi dampak buruk perubahan cuaca terhadap kulit kita. dengan menjaga barrier kulit, melindungi kulit dari sinar matahari, dan menggunakan produk perawatan yang tepat, kita dapat membantu kulit kita tetap sehat dan terawat meskipun di tengah perubahan cuaca yang ekstrem,” kata dokter spesialis kulit dari perhimpunan dokter spesialis kulit dan kelamin indonesia (perdoski), dr. arini astasari widodo, sm, spdve dikutip antara, minggu (24/3). arini menuturkan ketika berpuasa, kulit akan merasakan dehidrasi karena asupan makanan dan minuman yang dikonsumsi akan berkurang selama berjam-jam. hal tersebut menyebabkan kulit kering dan berpotensi memperburuk kondisi kulit yang sudah ada, misalnya kulit tampak tidak segar dan kusam, termasuk timbulnya jerawat. menurut dia, jerawat yang muncul di permukaan kulit dipengaruhi oleh adanya perubahan pola makan, pola hidup dan tingkat stres selama berpuasa. misalnya di bulan ramadhan, sering kali bermunculan banyak makanan manis yang sehari-hari tidak dikonsumsi seperti kolak, blewah, es campur dan aneka takjil lainnya. hal yang sama juga menjadi penyebab bibir kering yang dipicu oleh asupan air dan waktu istirahat yang kurang selama menjalankan ibadah puasa. guna mencegah bibir semakin kering, ia menyarankan supaya masyarakat melakukan aktivitas fisik yang ringan untuk menjaga metabolisme tubuh tetap lancar. arini kemudian membagikan sejumlah kiat-kiat yang dapat masyarakat ikuti dengan mudah agar kedua kondisi kulit itu tidak terjadi atau tidak semakin parah. langkah pertama, arini menganjurkan agar masyarakat menggunakan tabir surya secara teratur. dengan uva dan uvb yang memadai harus digunakan setiap hari, bahkan saat cuaca mendung atau hujan, sebab paparan sinar uv masih dapat terjadi di bawah awan dan dapat menyebabkan kerusakan kulit. proteksi pada kulit juga bisa semakin diperketat dengan memakai pakaian pelindung yang menutupi sebagian besar bagian tubuh. pilihlah pakaian yang berbahan ringan dan longgar untuk melindungi diri tanpa membuat kulit merasa terlalu panas. pada bagian wajah, kepala dan leher yang paling rentan terkena paparan sinar matahari, ada baiknya dilindungi dengan topi dengan tepi yang lebar atau kacamata hitam yang dapat melindungi area kulit di sekitar mata. “hindari paparan langsung matahari pada jam-jam terik. jika memungkinkan, cari tempat teduh atau gunakan payung saat berada di luar ruangan,” katanya. kemudian ia menganjurkan masyarakat menjaga kelembaban kulit dengan menggunakan pelembab secara teratur untuk menjaga kelembapan kulit. serta menghindari penggunaan sabun yang terlalu keras. sebab sabun yang mengandung bahan kimia keras dapat mengeringkan kulit, sehingga ia meminta masyarakat untuk memilih sabun yang lembut dan bebas pewangi untuk membersihkan kulit tanpa menghilangkan kelembapannya. “yang terpenting adalah pastikan untuk memperhatikan pola makan. konsumsi makanan yang kaya akan antioksidan dan nutrisi penting lainnya, seperti buah-buahan, sayuran, dan omega 3 yang dapat membantu menjaga kesehatan kulit dari dalam dan meminum air yang cukup,” katanya yang juga alumni harvard medical school itu.(ant)
1
2
»
Tag
Share
Koran Terkait
Kembali ke koran edisi Babel Pos 31 Maret 2024
Berita Terkini
RSUD Dr. (H.C) Ir. Soekarno Kini Miliki Layanan Radioterapi
Headline
2 jam
Rudianto Tjen Ajak Masyarakat Bangka Belitung Gunakan Hak Pilih Besok
Headline
3 jam
Tengoklah Pesona Keris Nusantara di Museum Nasional Indonesia
Headline
3 jam
Potensi Megathrust Mulai Disorot
Headline
3 jam
Siswa SMK 4 Semarang Tewas Ditembak Polisi Gara-gara Senggolan Motor
Headline
3 jam
Berita Terpopuler
Kejati Babel Pantau Langsung Dugaan-Dugaan Kecurangan Hasil Pilkada Lewat Spradik
Headline
22 jam
Lagi, Soal Penentu Kerugian Negara Kasus Tipikor Timah, BPK Bukan BPKP!
Headline
19 jam
Wapres Filipina Terus Menebar Ancaman Bunuh, Termasuk Istri Presiden & Ketua Parlemen
Headline
19 jam
Polda Metro Terus Bongkar Sindikat Judol, Ponakan Alm Taufik Kiemas Ditahan
Headline
19 jam
LOKOMOBIL
History
19 jam
Berita Pilihan
Pernyataan Sandra Dewi Mengecewakan, Rp 420 M, Kemana?
Headline
1 bulan
Bos Smelter Ungkap, MoU Dengan PT Timah dan CSR untuk Bantu Pemerintah dan Rakyat
Headline
1 bulan
Sidang Tipikor Tata Niaga Timah Aon Cs, Saksi Tak Sebut Terdakwa?
Headline
2 bulan
Tipikor Timah, dari Super Heboh, Kini Mulai Senyap?
Headline
5 bulan
Dugaan Tipikor KUR BSB Naik Penyidikan, Siapa Calon Tersangka?
Headline
5 bulan