Inilah 8 Pantangan Tahun Baru Imlek, Awas Melanggar Bisa Kena Sial!

Reporter: Tim |

Editor: Syahril Sahidir |

Sabtu , 11 Jan 2025 - 17:59

Pernak-Pernik Imlek-screnshot-

Pantangan berikutnya yakni dilarang memecahkan mangkuk, piring, gelas, atau cermin.

Jika memecahkan benda tersebut saat Imlek, maka tandanya membawa nasib buruk hingga kehancuran keluarga.

8. Dilarang Pakai Baju Putih atau Hitam

Mereka yang merayakan Imlek, dilarang menggenakan pakaian berwarna hitam ataupun putih.

Dalam tradisi Tionghoa, kedua warna ini diartikan sebagai tanda berkabung atau duka cita.

Oleh karena itu, sebaiknya hindari mengenakan pakaian berwarna hitam atau putih saat merayakan Imlek.***

inilah 8 pantangan tahun baru imlek, awas melanggar bisa kena sial!                            imlek 2576 khongzili jatuh tanggal hari rabu, 29 januari 2025.
------------------------
di china, masyarakatnya akan mendapat libur kerja selama delapan hari, terhitung mulai dari 28 januari hingga 4 februari 2025 mendatang.  sementara di indonesia, juga akan ada cuti bersama.
terlepas dari itu semua, banyak hal yang harus diperhatikan dalam imlek.  termasuk pantangan-pantangannya.
pantangan yang dipercaya etnis tionghoa ini dipercaya dapat membawa keberuntungan atau malah kesialan sepanjang tahun.  oleh karena itu, mereka meyakini setiap tindakan yang dilakukan pada hari pertama tahun baru imlek memiliki dampak signifikan terhadap keberuntungan.
lantas apa saja pantangan yang perlu dihindari masyrakat tionghoa saat tahun baru imlek? simak informasinya berikut.
8 pantangan saat tahun baru imlek
berikut 8 pantangan saat tahun baru imlek yang harus dihindari etnis tionghoa.
1. dilarang menjahit
masyarakat tionghoa tidak boleh menjahit saat perayaan imlek, larangan ini berlaku pada hari pertama hingga hari kelima bulan lunar pertama.
konon katanya, jika menjahit di perayaan imlek maka tahun yang akan datang akan menjadi sulit.
2. dilarang makan bubur dan daging untuk sarapan
kemudian masyarakat juga dilarang memakan bubur atau daging sebagai menu sarapan.
hal ini lantaran mereka menganggap hanya orang miskin yang makan bubur untuk sarapan.
3. hindari kata-kata negatif
selanjutnya, masyarakat juga diminta untuk tidak mengucapkan kata-kata negatif dan hindari perdebatan.
kata-kata negatif dianggap dapat membawa energi buruk dan kesialan sepanjang tahun.
4. dilarang menggunakan gunting atau pisau
gunting dan pisau menjadi salah satu pantangan saat perayaan tahun baru imlek.
hal ini karena gunting dianggap sebagai bibir tajam saat orang bertikai, sedangkan pisau mengarah pada hal-hal yang tidak menguntungkan.
kedua benda tajam pisau atau gunting ini juga dianggap dapat membawa sial atau pertanda buruk.
5. pantangan jumlah ganjil pada angpao
dalam tradisi imlek angpao merah disimbolkan sebagai sebuah keberuntungan.
namun tradisi ini memiliki pantangan untuk tidak memberi angpao dengan jumlah ganjil karena masyarakat tionghoa lebih menyukai angka genap.
hal ini karena kepercayaan bahwa hal baik akan terus berlipat ganda. kemudian, masyarakat juga diminta hindari angka sial yang dipercaya membawa kematian yakni 4 dan 40.
6. dilarang beri hadiah buah pir
selain gunting dan pisau, masyarkat juga diingatkan untuk tidak memberi hadiah buah pir.
hal ini dikarenakan buah pir menjadi benda memiliki arti yang buruk dalam budaya tionghoa.
7. tidak boleh memecahkan gelas atau mangkuk
pantangan berikutnya yakni dilarang memecahkan mangkuk, piring, gelas, atau cermin.
jika memecahkan benda tersebut saat imlek, maka tandanya membawa nasib buruk hingga kehancuran keluarga.
8. dilarang pakai baju putih atau hitam 
mereka yang merayakan imlek, dilarang menggenakan pakaian berwarna hitam ataupun putih.
dalam tradisi tionghoa, kedua warna ini diartikan sebagai tanda berkabung atau duka cita. 
oleh karena itu, sebaiknya hindari mengenakan pakaian berwarna hitam atau putih saat merayakan imlek.***