Miris! Pengungsi Palestina di Jabaliya Minum Air Bekas Cucian

Nasib Warga Akibat Kekejian Israel.-sreenshot-

KEBUTUHAN air bersih di Jalur Gaza, Palestina semakin memprihatinkan.

------------

PARA Para pengungsi Palestina kini terbagi di wilayah utara dan selatan Gaza.

Jumlah pengungsi semakin meningkat seiring perang Israel-Hamas kian memanas.

Terutama kondisi di pengungsian Jabaliya di utara Gaza, ribuan pengungsi tak bisa menikmati air bersih.

Juru bicara Organisasi Kesehatan Dunia Christian Lindmeier mengatakan warga sipil rentan terhadap kematian.

Pasalnya pasokan makanan dan air bersih sangat terbatas di Gaza.

Belum lagi ancaman rudal dan peluru militer Israel, setiap menitnya mengancam mereka.

"Orang-orang di Gaza bertahan hidup dengan bencana kemanusiaan.

"Mereka rentan terhadap kematian karena kelaparan, kehausan, kurang gizi, atau terkena peluru, cedera, bangunan runtuh di atas kepala mereka," terangnya seperti dikuti dari disway.id.

Air Minum Memprihatinkan

Bagaimana tidak, warga sipil Palestina terpaksa harus mengonsumsi air seadanya.

Setidaknya warga Palestina memerlukan pasokan air sebanyak 15 liter per hari.

Air tersebut dipergunakan untuk kebutuhan minum, mandi dan bersih-bersih.

Tag
Share