Guru Honorer Supriyani Tak Lelah Berjuang, Disomasi Bupati, Jalan Terus

Guru Honorer Supriyani-screnshot-

KORANBABELPOS.ID.- Lewat kuasa hukumnya, Guru Honorer Supriyani cuekin somasi Bupati Konawe Selatan.

Somasi terhadap Supriyani dilayangkan oleh Surunuddin Dangga selaku Bupati Konawe Selatan melalui Sekretariat Daerah bagian Hukum Pemda Kabupaten Konawe Selatan buntut pencabutan surat perdamaian yang telah ditandatangani.

Menurut surat somasi tersebut, ulah Supriyani selaku Guru Honorer di SDN 4 Baito, Desa Wonua Raya, Kecamatan Baito, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra) mencabut surat perdamaian merupakan tindakan pencemaran nama baik sang Bupati.

Andre Darmawan selaku kuasa hukum Supriyani mengatakan bahwa somasi tersebut merupakan sesuatu yang tidak berdasar.

“Kami tidak perlu tanggapi surat somasi, meskipun ada tuntutan permintaan maaf serta mencabut kembali pencabutan surat permintaan maaf dan ancaman melaporkan kepolisi, silahkan saja,” tegas Andre.

BACA JUGA:Kasus Guru Supriyani Ahli Sebut Luka di Murid SD itu Bukan Bekas Pukulan Sapu Ijuk

Andre juga menyampaikan bahwa Supriyani tidak pernah mencemarkan nama baik siapapun, karena apa yang disampaikannya merupakan kondisi yang dialaminya saat pertemuan dengan Bupati dan beberapa pihak lainnya.

Menurut Andre saat pertemuan tersebut banyak pejabat-pejabat yang hadir dan sepertinya mereka mengarahkan agar Supriyani menyetujui untuk melakukan perdamaian dengan pihak Aipda Wibowo Hasyim.

Masih dengan Andre, surat perdamaian ini sangat merugikan Supriyani, karena saat ini kasus tersebut masih berjalan.

Selain peroses pembuktian Supriyani tidak bersalah juga proses pelaporan kode etik, baik untuk pihak Kejaksaan maupun di kepolisian.

Sedangkan Supriyani sendiri mengungkapkan meskipun tidak ada pembicaraan serta ungkapan yang memeksa dirinya untuk menandatangani surat perjanjian damai tersebut, namun secara kebatinan dirinya merasa tertekan.

“Kemaren itu tidak ada yang menekan dan memaksa, namun dibalik itu semua batin saya yang tertekan,” paparnya.

BACA JUGA:Anak Aipda WH itu Jatuh di Sawah, Bukan Dipukul Guru Supriyani

Disambut Murid SDN 4 Baito 

Tag
Share