Pj Bupati: Timah Akan Habis, Pariwisata Bisa Menjadi Sektor Unggulan

Jumat 06 Sep 2024 - 09:36 WIB
Reporter : Yudi Ardi Karya
Editor : Budi Rahmad

KORANBABELPOS.ID, SUNGAILIAT - Penjabat Bupati Bangka, Muhammad Haris AR AP MH menutup kegiatan pelatihan tata kelola bisnis dan pemasaran destinasi pariwisata Kabupaten Bangka tahun 2024, di Kawasan Wisata Tanjung Pesona Beach Resort Sungailiat, Kamis (5/9/2024).

Penjabat Bupati Bangka Muhammad Haris berharap melalui kegiatan pelatihan tata kelola bisnis dan pemasaran destinasi pariwisata tersebut, nantinya para peserta yang mengikuti dapat mengaplikasikan ilmu yang didapat guna meningkatkan pariwisata di masing-masing destinasi yang ada di Kabupaten Bangka.

BACA JUGA:Konsisten Menata Lahan Bekas Tambang

"Daerah kita ini tidak bisa selalu tergantung pada sektor pertambangan, sebab semakin lama mineral timah tentunya akan habis, untuk itu sejak sekarang kita sudah harus mempersiapkan sektor dan potensi lainya di antaranya salah satu sektor pariwisata," Haris.

Oleh karena itu, para peserta dituntut bisa meningkatkan potensi yang ada agar berdampak bagi perkembangan destinasi wisata di Kabupaten Bangka ini.

BACA JUGA:Polres Bangka Tanam 200 Pohon Kayu Putih di Lahan Eks Tambang

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Rismy Wira Madonna mengatakan bahwa kegiatan pelatihan tata kelola bisnis dan pemasaran destinasi pariwisata yakni  pengelola daya tarik wisata, pengelola desa wisata dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) di Kabupaten Bangka.

"Tujuan kita dinas pariwisata dan kebudayaan mengelar  pelatihan tata kelola bisnis dan pemasaran destinasi pariwisata, untuk memberi pemahaman dan kemudian meningkatkan kompetensi para peserta tentang konsep dan praktik bisnis pariwisata yang efektif," ujar Rismy Wira Madonna.

BACA JUGA:Satpol PP Angkut Peralatan Tambang di Lahan Aset Pemkab Bangka

Tujuan lainnya tentu, akan bisa memberi gambaran serta menyusun strategi pengembangan destinasi pariwisata yang berkelanjutan.(dee)

Kategori :

Terpopuler

Kamis 19 Sep 2024 - 14:55 WIB

Rp 4 Triliun PT Timah Bayar ke PT RBT

Kamis 19 Sep 2024 - 22:04 WIB

Pusmet tak Urus Asal Biji Timah

Kamis 19 Sep 2024 - 22:14 WIB

Oknum Anggota Dewan Diduga Lakukan KDRT