TOBOALI - Guna membantu pengairan di areal persawahan di Desa Batu Betumpang Kecamatan Pulau Besar Kabupaten Bangka Selatan (Basel), Dinas Pertanian Perikanan dan Pangan (DPPP) bantu enam pompa air.
Kepala Usaha Pelayanan Jasa Alsintan (UPJA) Dungun Raya Batu Betumpang Sopyan Hadi mengatakan, saat ini sedang memasuki musim panas sehingga banyak sawah terdampak kekeringan serta air yang mulai mengering. Dengan bantuan pompa jadi solusi sementara pengairan sawah. "Enam bantuan pompa ini sedikit memberikan solusi pengairan di saat musim panas ini," tuturnya, Rabu (04/09).
Dikatakannya, saat ini areal persawahan yang ada di Dungun Raya Desa Batu Betumpang dengan luas tanam sekitar 300 hektar mulai mengalami kekeringan. Dengan bantuan pompa ini maka pengairan lahan persawahan sedikit terbantu di musim panas sekarang ini.
"Semoga adanya tambahan bantuan pompa air ini dapat membantu petani kita dalam mengatasi kekeringan sehingga tidak gagal panen," tandasnya.
Sementara itu, Ketua BPD Desa Batu Betumpang Jalaluddin mengapresiasi Ketua UPJA Dungun Raya yang bergerak cepat meminta bantuan kepada Dinas Pertanian untuk membantu petani dalam mengatasi masalah kekeringan.
"Adanya bantuan pompa air tersebut petani di Desa Batu Betumpang tidak mengalami gagal panen akibat kekeringan sehingga dapat meningkatkan kebutuhan pangan keluarga dan perekonomian petani," tuturnya.
Pengawas alat dan mesin pertanian DPPP Basel Deviyanti mengatakan, bantuan mesin pompa air yang disalurkan berasal dari Kementerian Pertanian tahun 2024 yang diterima oleh Pemkab Basel. "Bantuan pompa air ini dari Direktorat alat dan mesin pertanian Dirjen Sarana dan Prasarana Pertanian Kementerian Pertanian untuk membantu petani mengatasi kekeringan," ungkapnya.
Pemkab Basel saat ini sudah memberikan 10 unit mesin pompa air ukuran 6 inch serta 30 unit ukuran 3 inch, kepada UPJA Berkah Tani Desa Rias dan juga UPJA Dungun Raya Desa Batu Betumpang. "Kepada UPJA yang menerima bantuan pompa air agar dapat merawat peralatan tersebut dengan baik sehingga bisa dimanfaatkan oleh petani dalam mengatasi kekeringan," pungkasnya. (im)