KORANBABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Fakultas Ilmu Keperawatan Institut Citra Internasional berkolaborasi dengan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Muhammadiyah (Unmuh) Bangka Belitung.
Kedua perguruan tinggi ini melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat dengan tema “Gerakan Literasi dalam Mewujudkan Generasi Muda yang Cerdas dan Sehat," di SDN 15 Pangkalpinang, Senin (31/07/2024).
Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini diketuai oleh Mika Andika, M.Pd. dosen dari Institut Citra Internasional dengan anggota tim pengusul Ns. Nova Mardiana, M.Kep (Institut Citra Internasional) dan Eko Pratama, M.Pd. (Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung).
BACA JUGA:Unmuh Babel Wisuda 138 Mahasiswa
Kegiatan pengabdian masyarakat ini didanai oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi dalam program bantuan pendanaan pengabdian masyarakat kompetitif nasional.
Acara ini dihadiri oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Kota Pangkalpinang, Rosi Elfarida, M.Pd.
Ia menyebutkan bahwa kegiatan ini sangat bermanfaat bagi anak didik dan orang tua siswa SDN 15 Pangkalpinang dengan tujuan menambah pengetahuan bagi mereka terutama tentang litreasi dan bullying yang berujung kekerasan yang marak terjadi di sekolah.
Selain itu, Sekretaris Dinas Pendidikan berharap gerakan literasi yang dilaksanakan tim pelaksana ini tidak hanya di terapkan di SDN 15 Pangkalpinang namun perlu di terapkan di beberapa sekolah lainnya.
BACA JUGA:Unmuh Babel Berhasil Gelar Pelatihan Lesson Study Berbasis TPACK
Kegiatan ini dihadiri dan dibuka langsung oleh Rektor Institut Citra Internasional, Dr. dr. H. Hendra Kusumajaya, M.Epid.
Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber dari Universitas Muhammadiyah Bangka Belitung, Haiyudi, S.Pd., M.Ed. dan Institut Citra Internasional, Dr. Hafizh Zain Abdillah, S.Pd. M.Psi.
Dalam kegiatan pengabdian masyarakat ini juga melibatkan siswa, orang tua siswa, guru SDN 15 Pangkalpinang serta di bantu oleh mahasiswa program studi ilmu keperawatan Institut Citra Internasional.
Adapun masalah yang melatarbelakangi kegiatan ini ialah rendahnya tingkat literasi di Indonesia.
BACA JUGA:Dorong Guru Profesional, Dosen Unmuh Babel Lakukan Bimbingan PTK Bagi Guru Muhammadiyah Belitung
Literasi menjadi kunci utama pembangunan suatu bangsa, literasi bukan hanya kemampuan membaca dan menulis. Namun kemampuan individu dalam memahami, menganalisis, mengevaluasi informasi yang ada sehingga individu tidak terpengaruh oleh berita/informasi hoax (Haiyudi, 2024).