Pembalap muda Pedro Acosta mengaku sangat menantikan debutnya di kelas MotoGP musim 2024 bersama dengan motor baru tim balap Red Bull GASGAS Tech3.
Dikutip dari laman resmi MotoGP, Rabu (31/1), Acosta mengatakan ingin menikmati musim pertamanya di kelas premier dan tidak memiliki ekspektasi yang terlalu tinggi.
“Saya tidak ingin memikirkan hasil saat ini. Saya hanya punya satu hari mengendarai motor dan ini bukan waktunya membicarakan hasil atau target karena itu tidak realistis,” kata Acosta.
Pembalap berusia 19 tahun itu pun menambahkan ia tidak sabar untuk melakoni uji coba pertama di Sirkuit Sepang Malaysia, awal bulan depan.
“Saya akan mencoba menikmati tes di Malaysia dan mencoba mendapatkan pengalaman sebanyak yang saya bisa untuk mencoba dan menjadi kompetitif di awal musim,” kata Acosta.
“Dan selama itu juga, kami perlu mengambil pengalaman balapan untuk berkembang selangkah demi selangkah,” ujar juara dunia Moto2 dan Moto3 itu.
Dengan ini, Acosta akan menjadi rekan satu tim Augusto Fernandez untuk musim 2024. Sama seperti Acosta, Fernandez juga mengakui banyak hal baru yang siap untuk ia pelajari bersama tim.
“Saya sangat bangga bisa bermitra dengan Red Bull. Ini adalah mimpi dan kami memiliki semua yang kami perlukan untuk mewujudkannya. Itu ada di tangan kita, jadi mari kita lakukan dengan baik,” ujar Fernandez.
Manajer Tim Red Bull GASGAS Tech3 Nicolas Goyon mengatakan perubahan yang mereka alami sepanjang 2023 akan menjadi bekal untuk mengarungi musim 2024 yang pastinya lebih kompetitif dengan berbagai pembalap yang hengkang lalu pindah ke tim baru.
Selain itu, format balapan juga akan menjadi lebih menantang terutama bagi pembalap seperti Acosta yang baru saja naik kelas, sehingga Goyon mengatakan penting untuk mempelajari secara lebih detail.
“Bagi saya, line-up Red Bull GASGAS Tech3 2024 akan semakin dekat dengan para penggemar. Kedua pembalap tersebut masih muda dan kami tahu ini adalah target utama GASGAS, untuk menghubungkan dan menggairahkan semua orang yang menonton MotoGP,” kata Goyon.(ant)