1. Pola didik dengan memanfaatkan TIK
Dalam dunia pendidikan saat ini, pendidik diharapkan mampu menguasai dan mengopersionalkan Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK) ke dalam sebuah proses pembelajaran. Sehingga proses pembelajaran yang dihadirkan oleh pendidik sesuai dengan sesuai dengan generasi Z dan generasi Alpha saat ini yang cenderung tidak dapat dilepaskan dari dunia teknologi.
Dalam sebuah proses pembelajaran, pendidik dapat menggunakan beberapa aplikasi seperti canva, wordwall, kahoot dan lain sebagainya.
2. Pola didik fasilitator
Pendidik dewasa kini diharapkan mampu mengimplementasikan pola didik sebagai fasilitator. Artinya adalah, proses pembelajaran yang dihadirkan oleh pendidik tidak hanya berjalan satu arah hanya kepada pendidik, akan tetapi proses pembelajaran harus berbasis student centered learning (proses pembelajaran bepusat pada peserta didik).
BACA JUGA:Menghadapi Tantangan Gen Z: Menemukan Gaya Kepemimpinan yang Mendorong Kinerja Optimal
Dengan demikian pendidik berperan hanya sebagai fasilitator terhadap kendala atau kesulitan-kesulitan yang dihadapi oleh tiap-tiap peserta didik dalam proses pembelajaran tersebut.
3. Pola didik, asik, komunikatif dan dialogis
Dalam proses pembelajaran saat ini, pendidik harus memiliki pola didik asik, komunikatif dan dialogis. Sehingga proses pembelajaran di ruang kelas tersebut, menjadi proses pembelajaran yang dirindukan oleh tiap-tiap peserta didik.
Upaya pendidik dalam mengimplementasikan pola didik yang asik, komunikati dan dialogis dapat berupa penerapan metode diskusi aktif dalam sebuah proses pembelajaran, penerapan metode demonstrasi, tanya jawab dalam sebuah proses pembelajaran, melakukan ice breaking dan lain sebagainya