Saksi Paslon di Pilkada Sampang Tewas, Apa Itu Carok di Madura

Selasa 19 Nov 2024 - 21:56 WIB
Reporter : tim
Editor : Syahril Sahidir

INSIDEN carok melibatkan dua pendukung pasangan calon (paslon) di Pilkada Sampang 2024. Apa itu budaya carok di Madura?

----------------

PERISTIWA eristiwa itu terjadi di Desa Ketapang Laok, Kecamatan Ketapang, Kabupaten Sampang, Jawa Timur pada Minggu, 17 November 2024.

Akibatnya, seorang saksi salah satu paslon calon bupati dan calon wakil bupati (cabup-cawabup) Sampang 2024 Bernama Jimmy Sugito Putra tewas dalam insiden carok di Madura.

Dalam video yang beredar di media sosial, Jimmy Sugito jatuh tersungkur dan tewas akibat disabet celurit.

Direktur Reserse Kriminal Umum polda Jatim Komisaris Besar Polisi Farman mengatakan pihaknya telah menangkap satu orang terduga pelaku carok.

"Baru satu orang dibawa ke Polda Jatim," kata Kombes Farman kepada wartawan pada Senin, 18 November 2024.

Lantas, apa itu carok yang terjadi di Sampang, Madura? Berikut informasinya.

Apa Itu Carok?

Carok merupakan ritual pemulihan harga diri saat diinjak-injak oleh orang lain yang berhubungan dengan harta, tahta, dan wanita.

Tradisi yang berasal dari budaya masyarakat Madura ini telah berlangsung sejak zaman dahulu.

Carok umumnya melibatkan duel menggunakan senjata tajam seperti celurit dan dianggap sebagai bentuk pembelaan diri atau upaya memulihkan martabat yang dirasa telah tercemar.

Orang yang melakukan arok menggunakan celurit untuk menyerang lawan. Namun, tradisi ini tidak berlaku bagi masyarakat lain di luar di Madura.

Di masa lalu, carok dianggap sebagai cara yang adil dalam menyelesaikan konflik antar individu sesuai dengan norma adat masyarakat setempat.

Di Madura, kasus carok diawali oleh konflik yang dilatarbelakangi oleh permasalahan berbeda, seperti masalah perempuan, tuduhan mencuri, perebutan warisan yang mengakibatkan perasaan pelecehan harga diri.

Kategori :