Ciptakan Warga Babel Tanpa Sekat dan Jarak, Bambang Patijaya Sang Putra Daerah
Ahmadi Sopyan saat Berbincang Akrab dengan anggota DPR RI Bambang Pati Jaya.-sreenshot-
KORANBABELPOS.ID - BAMBANG Patijaya atau yang akrab disapa BPJ oleh Warga Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel), telah menciptakan tanpa adanya sekat dan jarak antara warga dengan dirinya.
---------------
KEBERADAANNYA sebagai putra daerah yang sudah berkiprah lama di tengah masyarakat, membuat warga kadang blak-blkan dan bicara terus terang atau apa adanya ketika dia datang.
Contoh nyata misalnya, ketika BPJ reses di daerah Pesaren, Belinyu Bangka beberapa tahun lalu. Ketua nelayan setempat yang sudah kenal dekat dengan BPJ tanpa tedeng aling-aling langsung ngomong:
''Nelayan di sini butuh yang namanya pemecah gelombang, banyak yang datang ke sini katanya bisa mengusahakan, tapi nyatanya tidak ada. Kalau Bambang gak bisa juga, ngapain datang ke sini?!" ujar Ketua nelayan itu ujar BPJ bercerita.
Mendengar ucapan itu, kontan saja BPJ merasa ditampar. Selaku putra daerah, ia tahu infrastruktur pemecah gelombang merupakan hal penting, terutama bagi masyarakat nelayan.
"Saya mendapat sentilan dari masyarakat, tapi memang itulah kebutuhannya. Setelah reses saya urus semuanya, pokoknya kami kirim surat ke kementerian, ke bupati, bahkan saya datang ke Balai untuk memunculkan anggarannya itu," jelasnya.
BACA JUGA: Di Depan Ribuan Mahasiswa se-Pulau Bangka,Bambang Patijaya: Idealiesme itu Mahal
Padahal ujar BPJ, itu bukan dari komisi dia. Tapi adalah tidak mungkin itu jelaskan ke masyarakat daerahnya sendiri.
Lebih jauh lagi, kata Bambang, pembangunan infrastruktur tidak semua dipenuhi oleh pemerintah daerah, sehingga pembangunan yang menelan anggaran hingga milyaran rupiah menggunakan anggaran dari pemerintah pusat.
"Nah, saat peletakan batu pertama pembangunan pemecah gelombang saya kembali hadir. Jadi ini bukti saya datang ke Pesaren ini bukan janji-janji palsu,'' yang disambut positif nelayan setempat.
Nah, itu resiko yang ditanggung BPJ, ujar Tokoh Pemuda dan Penulis Bangka Belitung (Babel), Ahmadi Sopyan.
Ia menyatakan, kalau ada yang mengatakan bahwa Bambang Patijaya itu paham warga Bangka Belitung, itu sih wajar-wajar saja.
''Gak ada yang aneh di situ, dia putra daerah tentu paham seluk beluk warga Serumpun sebalai ini,'' ujar pria yang akrab disapa Atok Kulop ini.