Pj Gubernur Sugito Sampaikan Sejumlah Capaian Provinsi Babel Saat Upacara Hari Jadi ke-24 Babel
PJ Gubernur Babel Sugito usai menyerahkan penghargaan-Fajar/Pemprov Babel/Babel Pos-
KORANBABELPOS.ID, PANGKALPINANG — Penjabat (Pj) Gubernur Kepulauan Bangka Belitung (Kep. Babel) Sugito memimpin langsung upacara peringatan Hari Jadi ke-24 Provinsi Kep. Babel yang berlangsung di Lapangan Upacara Kantor Gubernur, Kamis (21/11).
Acara tersebut diikuti oleh segenap ASN Pemprov Babel, TNI/Polri, Pj Bupati/Walikota se-Babel, unsur Forkopimda Babel, tokoh masyarakat, serta berbagai elemen masyarakat lainnya.
Pj Gubernur Sugito dalam sambutannya mengingatkan bahwa kehadiran provinsi ini tidak lepas dari langkah panjang perjuangan para pendahulu kita.
BACA JUGA:Pj Kepala Daerah Jangan Anggap Enteng Pilkada, Jaga Kondusifitas
Berkat semangat dan kegigihannya dalam menjadikan Babel sebagai daerah otonom merupakan suatu inspirasi, penyemangat dan motivasi kita dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat.
"Oleh karena itu saya mengajak kita semua untuk bersama-sama mewujudkan cita-cita pendiri Provinsi Kepulauan Bangka Belitung menjadi provinsi 'bertuah', yaitu wilayah keberlanjutan, transformatif, unggul, maju dan harmonis. Mari kita jadikan momentum peringatan Hari Jadi ke-24 ini untuk melanjutkan kerja yang sudah dimulai oleh para pendahulu kita," ujarnya.
Selanjutnya, Sugito juga menyampaikan sejumlah capaian Pemprov Babel selama tahun 2024, mulai dari penghargaan yang diberikan Perpustakaan Nasional RI untuk kategori provinsi terbaik dalam implementasi program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial, penghargaan Bhumandala Ariti dari Badan Informasi Geospasial untuk kategori informasi geospasial batas desa/kelurahan, penghargaan dari Kementerian Kesehatan untuk provinsi dengan komitmen pelayanan kesehatan primer terbaik.
Selanjutnya penghargaan kategori Desa Maju Mandiri dari Kemendes PDTT RI, penghargaan Wahana Tata Nugraha dari Kementerian Perhubungan sebagai daerah yang dinilai berhasil mengelola transportasi publik dengan baik dan menjaga keselamatan lalu lintas, penghargaan Universal Health Coverage dari Kementerian Kesehatan atas pemberian akses pelayanan kesehatan kepada seluruh masyarakat yang telah mencapai 98%, hingga penghargaan Anugerah Merdeka Belajar dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi, atas kesuksesan dalam mendorong perubahan perilaku dalam pemulihan pembelajaran dan peningkatan mutu pendidikan.