Usai Lakukan Curas di Bangka, Pulang Kampung ke Rejang Lebong, Eh Ditangkap Polisi

Pelaku yang terduduk usai ditangkap petugas dari Polres rejang Lebong dan Polres Bangka-istimewa-

BABELPOS.CO - SUNGAILIAT - Sempat masuk dalam daftar pencarian orang (DPO), Amiryansah (26) yang diduga terkait kasus pencurian dengan kekerasan (Curas) diringkus tim gabungan Polres Bangka dan Polres Rejang Lebong. Pelaku dugaan tindak pidana Curas ini diamankan saat berada di kampung halamannya, Rejang Lebong.

Peristiwa curas berlangsung pada Senin (3/1) di jalan PT Sawit Mitra Jaya Mandiri, Desa Kapuk, Kecamatan Bakam. Pelaku Amiryansah yang berpura-pura menumpang boncengan ke warga malah meminta uang secara paksa.

Usai kejadian, pelaku asal Desa Lubuk Mumpo, Kecamatan Kota Padang, Kabupaten Rejang Lebong, Provinsi Bengkulu ini melarikan diri. Kapolres Bangka AKBP Toni Sarjaka melalui Kasat Reskrim AKP Ogan Teguh Imani mengatakan dalam kejadian Curas tersebut korban saat pulang bekerja disetop pelaku yang berdalih ingin menumpang sampai ke ujung jalan PT Sawit Mitra Jaya Mandiri.

Setelah korban membolehkan pelaku tersebut untuk menumpang di kendaraannya, ternyata pelaku yang tidak dikenalinya tersebut langsung menanyakan kepada korban mana uang dengan nada keras. Tak hanya itu, pelaku juga mengacungkan senjata tajam pisau hingga korban mencoba untuk melakukan perlawanan.

Melihat korban melawan, pelaku Amiryansah menusuk korban di bagian paha, perut, dan lengan sebelah kiri. Setelah itu pelaku keluar dari kendaraan sambil mengambil handphone milik korban.

Pengungkapan kasus ini setelah Tim Kelambit (Opsnal) Satreskrim Polres Bangka melakukan serangkaian penyelidikan. Tim Kelambit dipimpin Aipda Hendra Yadi lalu mendapat informasi pelaku berada di Rejang Lebong.

Tim Kelambit kemudian berangkat ke Rejang Lebong dan melakukan penangkapan pelaku bersama Tim Opsnal Polres Rejang Lebong. 

"Diduga pelaku (Amiryansah) berhasil diamankan pada Sabtu (20/1) di kediamannya. Kita juga mengamankan barang bukti berupa handphone merk Oppo A16 milik korban." kata AKP Oga. Teguh Imani.(trh)

Tag
Share