Jerit Histeris Jelang Pagi di Kp Cina, Parit Tiga, Usai Habisi Istri, Suami Kabur
Evakuasi Korban. KTP Pelaku yang Kabur.-screnshot-
KORANBABELPOS.ID.- Suami istri yang sudah Lansia (Lanjut Usia), Ng Fo Sui (73) dan istrinya Hiu Bun Sin (73), benar-benar kaget. Di usia tuanya, mereka harus menghadapi kenyataan anak mereka, Lenny (21) tewas meregang nyawa di tangan suaminya --menantu kakek nenek itu--
Riki (26).
Peristiwa tragis ini terjadi Jumat, 11 Oktober 2024 sekitar pukul 04.00 WIB di Kawasan Kampung Cina RT 14 Dusun Penganak, Desa Air Gantang, Kecamatan Parittiga, Bangka Barat (Babar). Kedua Lansia itu pula yang pertama kali menemukan jasad anak mereka bersimbah darah.
BACA JUGA:Tragedi Berdarah di Kp Cina Air Gantang, Parit Tiga, Ibu Muda Tewas Dibunuh Suami?
Diawali jeritan sang anak Lenny yang sudah berkeluarga dan sudah memberikannya satu cucu sekira pukul 04.00 wib itu. Ayahnya, kakek Ng Fo Sui curiga. Lalu ia berniat masuk ke kamar anaknya itu, namun sebelum masuk ia malah berpapasan dengan menantunya Riki suami korban yang keluar kamar seperti terburu-buru.
Lalu, sang ayah terus saja masuk ke kamar anaknya dan disusul istrinya Hiu Bun Sin (73).
Betapa kagetnya kedua Manula (manusia Usia Lanjut) itu, melihat anaknya Lenny sudah terkapar bersimbah darah.
Dari sini mereka langsung melapor ke tetangga yang lalu melapor ke Kadus Kampung Cina Mustar diteruskan ke Kades H Alikan, yang selanjutnya melapor ke Polsek Jebus. Pagi harinya jemazah korban Lenny langsung dievakuasi ke Puskesmas Sekar Biru Parittiga.
BACA JUGA:Mahasiswa Untar Tabur Bunga untuk Mahasiswi yang Bunuh Diri
Seperti diketahui, saat ditemukan korban Lenny menderita luka tusukan senjata tajam jenis pisau, di bagian hulu Hati dan ada luka goresan di bawah dagu.***