Polres Basel Siapkan Personil Pengamanan Kampanye

Reporter: Ilham |

Editor: Aprianto |

Senin , 07 Oct 2024 - 21:40

TOBOALI - Masih dalam tahapan serta rangkaian Pemilihan Pasangan Calon (Paslon) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak pada 27 November 2024 mendatang, Kepolisian Resort (Polres) Bangka Selatan (Basel) menyiapkan personel dalam pengamanan kampanye Paslon.

Kabag OPS Polres Basel Kompol Jhon Piter Tampubolon mengatakan, pihaknya sejak 25 September hingga 23 November pihaknya sudah melakukan pengamanan dalam tahapan Pilkada serentak. "Kita sudah melakukan pengamanan dalam rangkaian Pilkada serentak, dengan tujuan agar Pilkada serentak 2024 ini berjalan kondusif," ujarnya, Senin (07/10).

Disebutkannya, selama tahapan masa kampanye pihaknya juga menyiagakan sebanyak 120 orang personel setiap harinya. Ratusan personel tersebut akan disebar di beberapa titik yang menjadi lokasi kampanye setiap pasangan Cakada seperti pusat kegiatan, lokasi parkir, dan akses jalan menuju lokasi kegiatan kampanye.

Bukan itu saja, berdasarkan surat tanda terima pemberitahuan (STTP) atau izin keramaian yang disampaikan oleh pasangan calon maupun Liaison Officer (LO) dan STTP wajib diberikan oleh peserta kampanye pemilihan untuk memberitahukan kepada pejabat yang berwenang setempat tentang kampanye yang akan diselenggarakan.

"Saat kampanye nanti, pihak LO peserta kampanye wajib menyerahkan STTP tersebut ke pejabat yang berwenang di daerah kampanye tersebut," ungkapnya.

Selain itu, yang menjadi konsentrasi dalam pengamanan kampanye yakni, menghindari gesekan antar pendukung pasangan calon Sehingga kontestan pilkada dan massa pendukungnya dapat melakukan kampanye secara damai serta tanpa adanya provokasi.

Dengan dukungan penuh dari aparat kepolisian, diharapkan acara kampanye akbar ini dapat berjalan sukses dan memberikan manfaat bagi upaya demokratisasi.

Pihaknya meminta masyarakat untuk mengabaikan suara sumbang hingga provokasi yang dapat memecah belah masyarakat dalam tahapan kampanye ini, baik melalui isu suku, agama, ras dan antar golongan (SARA), kampanye hitam, politik uang hingga berita hoaks.

"Mari kita jaga kampanye ini dengan positif, jangan melakukan tindakan yang melanggar tentang aturan kampanye baik dari tim Paslon, relawan maupun masyarakat sekitar, buat Pilkada ini damai, aman, dan kondusif," pungkasnya. (im)

polres basel siapkan personil pengamanan kampanye   	                            toboali - masih dalam tahapan serta rangkaian pemilihan pasangan calon (paslon) pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada 27 november 2024  mendatang, kepolisian resort (polres) bangka selatan (basel) menyiapkan personel dalam pengamanan kampanye paslon.
kabag ops polres basel kompol jhon piter tampubolon mengatakan, pihaknya sejak 25 september hingga 23 november pihaknya sudah melakukan pengamanan dalam tahapan pilkada serentak. "kita sudah melakukan pengamanan dalam rangkaian pilkada serentak, dengan tujuan agar pilkada serentak 2024 ini berjalan kondusif," ujarnya, senin (07/10).
disebutkannya, selama tahapan masa kampanye pihaknya juga menyiagakan sebanyak 120 orang personel setiap harinya. ratusan personel tersebut akan disebar di beberapa titik yang menjadi lokasi kampanye setiap pasangan cakada seperti pusat kegiatan, lokasi parkir, dan akses jalan menuju lokasi kegiatan kampanye.
bukan itu saja, berdasarkan surat tanda terima pemberitahuan (sttp) atau izin keramaian yang disampaikan oleh pasangan calon maupun liaison officer (lo) dan sttp wajib diberikan oleh peserta kampanye pemilihan untuk memberitahukan kepada pejabat yang berwenang setempat tentang kampanye yang akan diselenggarakan.
"saat kampanye nanti, pihak lo peserta kampanye wajib menyerahkan sttp tersebut ke pejabat yang berwenang di daerah kampanye tersebut," ungkapnya. 
selain itu, yang menjadi konsentrasi dalam pengamanan kampanye yakni, menghindari gesekan antar pendukung pasangan calon  sehingga kontestan pilkada dan massa pendukungnya dapat melakukan kampanye secara damai serta  tanpa adanya provokasi.
dengan dukungan penuh dari aparat kepolisian, diharapkan acara kampanye akbar ini dapat berjalan sukses dan memberikan manfaat bagi upaya demokratisasi.
pihaknya meminta masyarakat untuk mengabaikan suara sumbang hingga provokasi yang dapat memecah belah masyarakat dalam tahapan kampanye ini, baik melalui isu suku, agama, ras dan antar golongan (sara), kampanye hitam, politik uang hingga berita hoaks.
"mari kita jaga kampanye ini dengan positif, jangan melakukan tindakan yang melanggar tentang aturan kampanye baik dari tim paslon, relawan maupun masyarakat sekitar, buat pilkada ini damai, aman, dan kondusif," pungkasnya. (im)

Tag

Share