Grace Muten: Saat Awal Jadi Mualaf, Papiku Pesan untuk Jadi Muslimah Taat

Kamarudin muten saat bersama putrinya Grace Muten, beberapa waktu lalu.-screnshot-

KORANBABELPOS.ID.- Grace Muten, putri calon Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten, berbagi pengalaman pribadinya saat mengambil keputusan untuk menjadi mualaf. Dalam sebuah pernyataan yang mendalam, Grace mengungkapkan pesan berharga yang diberikan ayahnya, Kamarudin, ketika ia memutuskan untuk memeluk agama Islam.

"Saat awal aku memutuskan untuk menjadi mualaf, aku ingat betul dulu Papiku sama sekali tidak melarang keputusan ku untuk mualaf, justru papi memberikan dorongan atas pilihan yang aku ambil, Papi berpesan agar aku menjadi seorang Muslimah yang taat dan berpegang teguh pada ajaran agama. Pesan itu selalu melekat di hati dan menjadi pegangan hidupku hingga saat ini," ungkap Grace dengan penuh keyakinan saat dihubungi awak media, Jumat (4/10).

Grace menyampaikan bahwa ayahnya selalu menekankan pentingnya ketaatan beragama dan integritas dalam menjalani kehidupan. Sebagai sosok yang dikenal menghormati perbedaan dan toleran, Kamarudin tidak hanya mendukung keputusan putrinya, tetapi juga memberi arahan yang bijak untuk tetap istiqamah dalam menjalani ajaran Islam dengan penuh tanggung jawab.

"Pesan Papiku selalu mengingatkan bahwa agama adalah fondasi utama dalam hidup. Sebagai seorang pemimpin keluarga dan calon pemimpin daerah, beliau meyakini bahwa nilai-nilai agama yang kuat akan menjadi landasan penting dalam menjalani hidup sebagai pribadi dan bermasyarakat. Papi bilang, memang di Beltim ini sangat beragam agama yang dianut warga, tapi itu justru menjadi kekuatan untuk saling menghormati dan mempererat persatuan." tambah Grace.

Pesan ini mencerminkan bagaimana Kamarudin Muten memadukan nilai-nilai agama dalam kehidupannya sehari-hari, baik di ranah pribadi maupun dalam visi kepemimpinannya untuk Belitung Timur. Masyarakat yang mendengar kisah Grace ini semakin melihat Kamarudin sebagai sosok pemimpin yang tidak hanya memiliki keahlian, tetapi juga moralitas yang tinggi dan nilai-nilai keagamaan yang kokoh.

"Papiku adalah teladan dalam hal kepemimpinan, dan aku percaya bahwa keteguhan beliau dalam menjalani ajaran agama akan tercermin dalam dedikasinya memimpin Beltim ke arah yang lebih baik," tutup Grace.***

 

 

Tag
Share