Fokus Tingkatkan Ekonomi Belitung, Hendra Caya: Dimulai dari Pariwisata dan UMKM
Pasangan calon Bupati dan calon wakil Bupati Hendra Caya dan Sylpana saat kampanye dan dialog bersama warga, Simpang Rusa, Membalong, Rabu malam (9/10).-screnshot-
KORANBABELPOS.ID.- Calon Bupati Belitung Hendra Caya, menegaskan komitmennya untuk memprioritaskan peningkatan ekonomi Kabupaten Belitung melalui sektor pariwisata dan pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Menurut Hendra, kedua sektor ini merupakan kunci bagi kemajuan perekonomian daerah yang berkelanjutan dan dapat memberikan dampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.
“Pariwisata dan UMKM adalah fondasi penting untuk memajukan ekonomi Belitung. Dengan potensi wisata alam yang besar dan kreativitas lokal yang dimiliki masyarakat, kita bisa meningkatkan pendapatan daerah dan membuka lebih banyak lapangan kerja,” ujar Hendra saat berdialog dengan warga di Simpang Rusa, Membalong, Rabu malam (3/9).
Hendra melihat bahwa meskipun pariwisata Belitung sudah dikenal luas, terutama setelah film “Laskar Pelangi” mempopulerkan keindahan pantai-pantai di pulau ini, masih ada banyak potensi yang belum sepenuhnya dimaksimalkan. Menurutnya, perlu ada upaya serius untuk memperbaiki infrastruktur pariwisata, seperti akses jalan, fasilitas akomodasi, dan sarana pendukung lainnya agar wisatawan semakin nyaman dan tertarik berkunjung.
“Pariwisata Belitung bisa berkembang lebih jauh lagi. Kita harus memperbaiki infrastruktur penunjang agar wisatawan tidak hanya datang, tetapi juga nyaman dan ingin kembali. Ini termasuk memperbaiki akses jalan menuju objek wisata, meningkatkan kualitas fasilitas penginapan, dan menciptakan berbagai atraksi wisata baru,” tambah Hendra.
Selain pariwisata, Hendra juga menaruh perhatian besar pada pengembangan UMKM. Menurutnya, sektor UMKM merupakan salah satu tulang punggung ekonomi Belitung yang perlu mendapatkan dukungan lebih besar dari pemerintah. Ia berjanji akan memberikan akses permodalan, pelatihan keterampilan, dan dukungan pemasaran bagi para pelaku UMKM agar mereka dapat berkembang dan meningkatkan daya saing produk lokal.
“UMKM adalah penggerak ekonomi lokal yang harus terus didorong. Kita akan memberikan akses yang lebih mudah untuk permodalan, menyediakan pelatihan bagi para pengusaha kecil agar mereka bisa berinovasi, serta membantu memasarkan produk mereka, baik di dalam maupun luar Belitung,” jelas Hendra.
Hendra menyadari bahwa salah satu kendala utama yang dihadapi pelaku UMKM di Belitung adalah keterbatasan akses ke pasar yang lebih luas. Oleh karena itu, ia berencana untuk mengembangkan platform digital yang dapat digunakan oleh pelaku UMKM untuk menjual produk mereka secara online. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan daya saing produk lokal sekaligus memperluas jangkauan pemasaran.
“Kita akan menciptakan ekosistem digital bagi UMKM, sehingga mereka bisa memasarkan produk mereka secara lebih luas. Dengan begitu, produk UMKM Belitung bisa dikenal tidak hanya di tingkat lokal, tetapi juga nasional bahkan internasional,” paparnya.
Hendra Caya juga melihat adanya sinergi yang kuat antara sektor pariwisata dan UMKM. Menurutnya, UMKM lokal dapat memanfaatkan kunjungan wisatawan sebagai pasar potensial bagi produk-produk kreatif khas Belitung, seperti kerajinan tangan, makanan khas, dan produk olahan lainnya. Wisatawan yang datang ke Belitung akan menjadi konsumen utama bagi produk-produk lokal, yang pada akhirnya akan meningkatkan pendapatan para pelaku UMKM.***