Cegah Stunting Putus Rantai Kemiskinan, Kamarudin: Ibu Hamil Harus Disubsidi Asam Folat

Kamarudin muten saat bersama warga, Manggar.-screnshoot -

KORANBABELPOS.ID.-  Calon Bupati Belitung Timur, Kamarudin Muten, kembali menyoroti pentingnya penanganan stunting sebagai upaya memutus rantai kemiskinan di Beltim. Kamarudin menyampaikan rencana konkret untuk mendukung ibu hamil melalui subsidi asam folat dan nutrisi tambahan, sebagai bagian dari program kesehatan. Hal ini disampaikan kepada media di Desa Buding (28/9).

“Jadi kita bicara stunting bukan hanya masalah kesehatan, tetapi juga persoalan ekonomi jangka panjang. Anak-anak yang tumbuh dengan kondisi stunting cenderung memiliki kemampuan kognitif yang lebih rendah, yang pada akhirnya menghambat produktivitas mereka di masa depan. Oleh karena itu, kita harus fokus pada pencegahan stunting sejak dini, salah satunya dengan memberikan subsidi asam folat kepada ibu hamil,” tegas Kamarudin.  

Gagasan ini sejalan dengan rencana Kamarudin-Khairil untuk menyediakan layanan dan fasilitas kesehatan yang prima bagi seluruh masyarakat Beltim, di mana akses kesehatan dapat diperoleh dengan mudah. Bantuan asam folat dan nutrisi lain bagi ibu hamil dinilai sebagai langkah proaktif dalam menjaga kesehatan generasi mendatang dan memastikan anak-anak Beltim tumbuh sehat dan produktif.  

“Dengan memberikan subsidi nutrisi, seperti asam folat, kita tidak hanya mencegah stunting, tetapi juga menginvestasikan masa depan Beltim. Generasi yang sehat akan menciptakan masyarakat yang lebih sejahtera, sekaligus memutus siklus kemiskinan,” tambahnya.  

Melalui program ini, Kamarudin berharap dapat menciptakan perubahan signifikan dalam pembangunan sumber daya manusia di Beltim, dengan fokus pada peningkatan kesehatan ibu dan anak. Selain itu, ia berkomitmen untuk melibatkan berbagai pihak, termasuk masyarakat, lembaga kesehatan, dan organisasi non-pemerintah, untuk bersama-sama mengedukasi masyarakat tentang pentingnya gizi yang baik selama kehamilan dan anak-anak.***

 

 

Tag
Share