Bank Sumsel Babel Serahkan CSR Rp365 Juta untuk Pengembangan Agrowisata Desa Namang
Penyerahan bantuan csr Pengembangan Agrowisata Desa Namang, Bangka Tengah kepada Bupati Algafry RahmanBateng Alg -Bank Sumsel Babel-
KORANBABELPOS.ID, KOBA - Bank Sumsel Babel menyerhkan bantuan corporate social responsibility (CSR) tahun 2023 senilai Rp365 juta kepada Pemerintah Kabupaten Bangka Tengah, Rabu (7/8).
Bantuan itu berupa sarana dan prasarana untuk pengembangan kawasan agrowisata di Desa Namang, Kecamatan Namang, Bangka Tengah.
Peresmian sarana dan prasarana itu ditandai dengan pemotongan pita oleh Bupati Bangka Tengah Algafry Rahman dan Pemimpin Bank Sumsel Babel Cabang Koba, Hendro Cahyono Yogie.
BACA JUGA:Begini Cara Setor dan Tarik Tunai di ATM Bank Sumsel Babel tanpa Kartu
"Nilai CSR itu persentase tertentu dari setoran saham sehingga tahun 2023 itu Rp365 juta, tahun 2024 naik nilainya bantuan CSR untuk di Kurau nanti," ujar Hendro usai penyerahan bantuan CSR.
Ia berharap, bantuan CSR yang diberikan Bank Sumsel Babel dapat membangun daerah Bangka Tengah dari sektor pertanian dan wisata. "Semoga pengembangan agrowisata ini dapat menambah perekonomian dan memajukan wisata di Desa Namang ini," katanya.
Bank Sumsel Babel juga melakukan berbagai promo-promo menarik dari produk-produknya kepada masyarakat.
BACA JUGA:Bank Sumsel Babel Luncurkan Layanan Cardless Withdrawal, Setor dan Tarik Tunai Tanpa ATM
"Kami juga terus mendukung Pemkab, kami juga melakukan promo seperti hari ini kita ada promo buka tabungan dengan Rp20 ribu lalu dapat minyak goreng 1 liter dan 1 Kg gula, dengan kuota terbatas. Kita juga ada promo beli makanan dan minuman dengan Rp1 dapat porsi harga yang Rp10 ribu," jelasnya.
Bupati Bangka Tengah, Algafry Rahman mengapresiasi bantuan CSR yang diberikan Bank Sumsel Babel dalam hal mendorong agrowisata di Bangka Tengah.
"Alhamdulilah kami mengucapkan terima kasih kepada Bank Sumsel Babel melalui CSR yang memberikan dukungan kepada agrowisata di Namang. Memang dulu Namang ini jadi salah satu agrowisata, dukungan ini dapat menambah kesyahduan menjadi agrowisata," kata Algafry.
Diakuinya, agrowisata di Desa Namang dikonsepkan lebih ke arah sektor pertanian karena ada berbagai produk yang berpotensi menjadi penggerak ekonomi masyarakat.
"Di sini ada madu, tanaman pelawan dan sawah dengan ada perpaduan tanaman ini, kita juga ingin mendorong ada wisatawan yang bila ke sini kita dukung dengan spot-spot, misalnya untuk mereka berfoto dan tempat untuk mereka istirahat, ini dukungan Bank Sumsel Babel untuk menambah kesyahduan para wisatawan ke sini," ujarnya.