''Curi Kotal Amal Masjid untuk Biaya Sekolah anak''

* Pengurus Masjid pun Bersyukur

 

KORAMBABELPOS.ID.- "Uangnya kupakai untuk kirim sekolah anak." 

Demikian pengakuan pencuri 16 kotak amal masjid di wilayah Kabupaten Bangka, Yahya Baharudin (40) asal Plaju Palembang dan Zulmi (32) asal Lampung yang berhasil diringkus Tim Kelambit, Polres Bangka.

Pencurian kotak amal masjid di wilayah Kecamatan Pemali, Sungailiat dan Merawang yang beruntun benar-benar sudah membuat warga geram.  Beruntunglah akhirnya mereka dibuat tak berkutik oleh apparat.

Aksi pencurian dilakukan dengan berbagai modus, salah satunya berpura-pura menjadi jamaah di masjid.

Penangkapan dilakukan Tim Kelambit Kamis, 11 Juli siang di salah satu ruko Pelabuhan Sungailiat. 

Sempat berupaya melarikan diri, kedua pelaku berhasil diamankan Tim Kelambit yang berhasil melakukan pengejaran. Keduanya yang telah lama dicurigai tak mengelak dan mengaku telah mencuri di masjid dan surau selama beberapa bulan belakangan.

BACA JUGA:Pencuri Kotak Amal Masjid Tertangkap, Pengurus Masjid: Terima Kasih Pak Polisi

Mereka pun mengaku.  Mulai dari Masjid Paritpadang, surau  dekat sakit jiwa, Arsani, Kenanga, 

pencurian di Masjid Al Mukminun Kenanga dua pelaku sempat membuang kotak amal di dekat hutan Air Kenanga Sungailiat. Sementara itu saat aksi di surau rumah sakit jiwa Sungailiat dan Masjid Nurul Huda Paritpadang kotak amal sempat dibuang ke perkuburan.

Pengungkapan yang dilakukan Tim Kelambit yang dipimpin Aipda Nanang Sulistyono setidaknya berhasil menguak pelaku aksi pencurian kotak amal di 16 masjid dan surau di Kabupaten Bangka. Termasuk juga masjid di SMA 1 Pemali, masjid di RS Arsani Sungailiat dan Masjid As Sodaqoh Ridingpanjang. Aksi pencurian terjadi juga di masjid Desa Rebo, Bukit Betung, Parit Pekir, Matras dan Hakok.

Keduanya mengaku, uang kotak amal yang didapat mulai dari belasan ribu, puluhan ribu, ratusan ribu hingga jutaan rupiah. Kapolres Bangka AKBP Toni Sarjaka melalui Kasat Reskrim AKP Ogan Arif Teguh Imani mengatakan kedua pelaku sedikitnya beraksi di 16 TKP.

BACA JUGA:Kepergok Bhabinkamtibmas, Maling Kotak Amal Kabur