Sudah Diajak Mabok, Korban Minta Pulang, Kecewa, Pelaku Murka!
Pelaku Saat Diringkus Aparat, Serta Posisi Mayat Korban.-screnshot-
KORANBABELPOS.ID.- PANGKALPINANG - Karena pengaruh Minuman keras (Miras) serta hasrat hewani yang membara tak tersampaikan, itulah pemicu pembunuhan Rahma Maharani Zahwa (20), wanita muda asal Dusun 1 Kelurahan Penyandingan Kecamatan Sungai Pinang Kabupaten Ogan Ilir Provinsi Sumatera Selatan oleh teman kencan yang dikenalnya melalui aplikasi MiChat.
Jasad korban ditemukan dalam kondisi penuh luka dan darah di dalam kamar di sebuah rumah di Jalan Tirta Darma Kelurahan Bacang Kecamatan Bukit Intan Kota Pangkalpinang pada Senin (10/6/2024) malam sekira pukul 19.00 WIB. Kedatangan korban bagai mengantar nyawa.
Kasat Reskrim Polresta Pangkalpinang, AKP Riza, menyatakan pelaku Mario Valentino (26), warga Jalan Tirta Darma RT 02 RW 01 Kelurahan Bacang Kec. Bukit Intan Kota Pangkalpinang saat ini masih dalam pemeriksaan.
Versi pelaku saat ini menyatakan bermula ketika keduanya saling kenal melalui aplikasi MiChat. Lalu korban memberikan nomor handphonenya kepada pelaku. Setelah itu, kata Riza, pelaku dan korban berjanjian bertemu pada Minggu (9/6/2024) sekira Pukul 19.30 WIB melalui WhatsAap dan telephone. Lalu pelaku menjemput korban pukul 19.30 WIB bertempat di Simpang Empat Pangkalbalam menggunakan sepeda motor Jupiter MX dengan maksud untuk jalan-jalan.
BACA JUGA:Kasus Pembunuhan di Jebus Terungkap, Pelaku Ternyata Suami Korban
Dalam perjalanannya, sambung Riza, korban dan pelaku berboncengan ke arah Alun-Alun Taman Merdeka Pangkalpinang dan Jembatan 12, lalu berhenti makan sosis di Kuliner Telok Atok pinggir sungai.
Saat kembali melanjutkan perjalanan, katanya, korban dan pelaku minum sempat berhenti untuk membeli minuman keras hingga akhirnya tiba di rumah pelaku.
"Jadi sekira pukul satu dini hari, keduanya minum miras racikan yaitu bir, arak dan Kratingdaeng di teras rumah hingga akhirnya dilanjutkan di dalam kamar. Namun berselang kemudian, sempat terjadi percecokan hingga keributan antara pelaku dan korban lantaran korban ingin cepat pulang," jelas Riza.
"Disaat itu lah, pelaku mengakui ada memukul korban beberapa kali di bagian wajah, kemudian korban hendak membalas menggunakan botol bir, namun dalam situasi tersebut korban yang kalah tenaga sehingga mengalami luka yang cukup serius dan meninggal dunia," kata Riza.
BACA JUGA:Seorang Istri Tewas Dianiaya Suami
Lanjut Riza, korban ditemukan dalam keadaan kondisi telentang terdapat luka sayatan beling pecahan botol di bawah telinga korban sebelah kanan, tusukan benda tajam di bagian pipi bawah bagian kanan, luka sayatan bagian dagu bagian kanan bawah, luka sayatan pipi sebelah kanan, luka sayatan di bibir sebelah kiri.
Pelaku sempat membantah melukai korban, namun fakta dan sederet luka luka lebih dari cukup sebagai petunjuk. Di kamar terdapat adanya pecahan botol bir, sementara korban menggunakan celana pendek warna hijau baju warna putih berwarna coklat darah korban, bercak darah di dinding dan lantai kamar.
"Korban yang kita lihat pertama kali bukan seperti overdosis tapi seperti dibunuh, karena tubuh korban dipenuhi luka,'' ujar Kasat.***