Pagu Indikatif PUPR 2025 Sebesar Rp75,63 T
--
Kemudian infrastruktur berkualitas, infrastruktur untuk peningkatan produktivitas.
"Ke depan kami ingin membangun infrastruktur ini dari segi kualitas, estetika, dan keberlanjutan lingkungan," kata Basuki.
Kemudian arahan pembangunan berikutnya adalah ekonomi inklusif dan berkelanjutan untuk menjamin pertumbuhan ekonomi yang menciptakan lapangan kerja berkualitas, menurunkan ketimpangan, dan penciptaan produk ramah lingkungan.
Sedangkan kebijakan belanja bidang Infrastruktur pada tahun 2025, antara lain meliputi pemerataan pembangunan infrastruktur dasar dan ekonomi, mendukung pembangunan Proyek Strategis Nasional (PSN) termasuk melanjutkan pembangunan IKN.
Kemudian mendorong skema pembiayaan kreatif (creative financing) dan Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU) untuk meningkatkan peran Badan Usaha. (Ant)