Diduga Menyesal Usai Habisi Istri, Sakban Gantung Diri

Sakban sang suami 40 tahun sementara istrinya Sri Mona 27 tahun-sreenshot-

USIA yang terpaut cukup jauh, Sakban sang suami 40 tahun sementara istrinya Sri Mona 27 tahun, badan juga sudah sakit-sakitan sehingga membuatnya tidak bekerja yang akhirnya membuat ekonomi rumah tangga jadi sulit.

-------------

CEKCOK mulut pun tak bisa dihindari.  Akibatnya dapat ditebak, rasa cemburu atau perilaku istri yang mungkin mulai berubah, membuat rasa cemburu buta tumbuh subur dalam diri Sakban. 

BACA JUGA:Dendam, Pemicu Edi Nekad Bacok Wanita di Air Mesu

Puncaknya, Sakban warga Desa Sinar Manik, Kecamatan Jebus, Bangka Barat (Babar), Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) itu tak bisa lagi menahan diri dan menghabisi nyawa istrinya Sri Mona pada Sabtu, 18 Mei 2024 lalu.

Sakban menikam istrinya menggunakan sebilah pisau dapur, 1 kali di bagian dada dan 3 tusukan di punggung.  Korban Sri Mona terkapar, dan akhirnya ditemukan warga dalam keadaan sudah tak bernyawa.

Meski demikian, warga membawa korban ke RS terdekat, meski sudah tak tertolong.  Lalu, Minggu, 18 Mei 2024, jenazah dimakamkan.

BACA JUGA:Cemburu Buta dan Ekonomi Sulit Bikin Sakban Gelap Mata dan Tikam istri

Sementara, Tim Gabungan Polres Babar bergerak cepat dan berhasil menangkap pelaku di Jebus.

"Benar, kurang lebih 1x24 jam pelaku berhasil diamankan Tim Gabungan. Pelaku yakni Sakban berusia 42 tahun yang merupakan suami korban," kata Kabid Humas Polda Babel Kombes Pol Jojo Sutarjo, Senin, 20 Mei 2024.

BACA JUGA:Niat Lerai Cekcok Keluarga, Tangan Malah Dibacok

Di Dalam tahanan, tersangka Sakban menyesali perbuatannya yang telah menghabisi istrinya.  Ini pula akhirnya yang membuat pelaku menjadi depresi dan diam-diam menggantungkan diri dalam tahanan Posek Jebus.  Paginya petugas jaga baru tahu pelaku sudah tak bernyawa lagi.***

Tag
Share