Calon Haji Sudah Tiba di Madinah, Menag Minta Fokus Ibadah

Sejumlah calon jamaah haji Indonsia memasuki pesawat Garuda Indonesia di Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Minggu (12/5/2024). -Antaranews.com-

KORANBABELPOS.ID, MADINAH  - Kelompok terbang (Kloter) pertama Jemaah calon haji (JCH) dari Embarkasi Jakarta - Pondok Gede (JKG 01) sudah tiba di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA), Madinah, Minggu, sekitar pukul 08.00 Waktu Arab Saudi.  

Kloter pertama ini berisi 393 orang, dengan jemaah kategori lanjut usia (lansia) sebanyak 79 orang dan menggunakan kursi roda 13 orang.

Dilansir dari Antara, Kedatangan jemaah aji ini disambut Duta Besar Indonesia untuk Arab Saudi Abdul Aziz Ahmad, Konsul Haji Nasrullah Jasam, Kepala Daerah Kerja (Daker) Bandara Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Abdillah.  

Abdul Aziz dan para pejabat lain menyambut jemaah dan memberikan sekuntum bunga untuk setiap peserta calon haji.

BACA JUGA:Melihat Dapur Katering Haji di Madinah, Menag Minta Selalu Ada Tempe dan Tahu

Para petugas haji pun menyambut dengan sigap membantu jemaah. Ada yang menuntut jemaah sampai bus, memayungi hingga mendorong kursi roda. Tak lama setelah tiba di bandara, bus kemudian bergerak menuju hotel masing-masing di Madinah.

Setibanya di hotel jemaah kembali disambut dengan senandung shalawat badar dan pemberian bunga kepada jemaah calon haji Indonesia. Tak sedikit jemaah yang tak kuasa menahan haru saat turun dari bus.

Petugas haji yang sudah bersiaga sejak shubuh di Hotel Abraj Tabah, yang menjadi hotel kedatangan Kloter pertama, langsung mengarahkan jemaah menuju pintu masuk hotel. Tak lupa minuman penghangat dan kurma menjadi camilan penyambutan.

BACA JUGA: Jika Ketahuan ke Haji Tanpa Visa Haji, 10 Tahun tak Boleh ke Arab Saudi

Jemaah calon haji gelombang pertama akan berada di Madinah selama sembilan hari. Setelah itu akan diberangkatkan ke Makkah untuk melaksanakan seluruh rangkaian ibadah haji.

"Alhamdulillah, pelayanan kali ini sangat bagus. Karena ini datang melalui jalur fast track jadi tidak perlu lama-lama mengantre di airport," ujar Dubes RI di Arab Saudi Abdul Azis.

Azis berpesan kepada jemaah untuk tidak terlalu memforsir ibadah usai tiba di Madinah. Apalagi, puncak haji saat Armuzna masih lama. Sehingga ketika puncak haji, kondisi mereka dalam keadaan bugar.

"Ibadah itu bagus, tapi jangan terlalu memforsir fisik yang justru bisa mengurangi tenaga. Jangan nanti karena melakukan Arbain terus kita saat puncak haji kehilangan tenaga," katanya.

 

Tag
Share