Masyarakat Diimbau Mudik Lebaran Tak Pakai Sepeda Motor

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi (tengah) memberi keterangan usai membuka posko pusat angkutan Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah di Jakarta, Rabu 3 Maret 2024-Antaranews.com-

KORANBABELPOS.ID, JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengimbau masyarakat yang akan mudik ke kampung halaman selama libur Lebaran Idul Fitri 2024 M/1445 Hijriah agar menggunakan kendaraan transportasi massal.

“Secara khusus saya ingin menyampaikan bahwa seyogyanya lakukan mudik dengan angkutan massal,” kata Menhub seusai membuka Pos Koordinasi (Posko) Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024 di Jakarta, Rabu.

Budi mengajak masyarakat agar tidak menggunakan kendaraan pribadi apalagi sepeda motor ketika mudik ataupun balik saat libur Lebaran,  demi mencegah  kecelakaan lalu lintas di saat perjalanan jarak jauh.

BACA JUGA:Polda Babel Siapkan 33 Pos Pelayanan Arus Mudik

“Mobil pribadi, apalagi motor, saya kira tidak digunakan terutama motor karena kecelakaan banyak 70 persen karena motor dan kita menyediakan fasilitas mudik gratis,” ucap Budi.

Menhub Budi mengatakan pergerakan masyarakat dalam skala besar pada waktu mudik di saat bersamaan harus diantisipasi dengan penyediaan sarana dan prasarana yang andal di semua sektor.

Ditambah lagi, potensi pergerakan masyarakat pada momen mudik kali ini melalui survei Badan Kebijakan Transportasi Kemenhub sebesar 71,7 persen dari jumlah penduduk Indonesia atau sebesar 193,6 juta orang.

“Angka ini memang besar dan termasuk di dalamnya pergerakan di dalam kota, antarkota di aglomerasi hingga antarprovinsi. Tahun lalu juga kami memverifikasi angka 123 juta dengan pergerakan masyarakat melalui mobile positioning, dan angkanya benar. Nah, angka tersebut sebenarnya justru bisa dipakai sebagai peringatan untuk mempersiapkan ini dengan serius,” ujar Budi.

Budi menyampaikan Kementerian Perhubungan bersama para pemangku kepentingan berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang optimal kepada masyarakat dengan mengusung tagline Mudik Ceria Penuh Makna pada Lebaran 2024.

“Harapannya, pelaksanaan mudik Lebaran tahun 2024 dapat berjalan dengan aman, nyaman, selamat, dan berkesan,” ucap Budi.

BACA JUGA:Sebanyak 100 Personel Siap Amankan Lebaran di Bangka

Sesuai arahan dari Presiden Joko Widodo, Menhub meminta seluruh pihak, baik pemerintah di tingkat pusat maupun daerah siap menyambut dan mengantisipasi lonjakan pemudik, khususnya di  Jawa Tengah sebagai daerah tujuan perjalanan terbesar dan Jawa Timur sebagai daerah asal perjalanan terbesar.

“Sejalan dengan itu, Bapak Presiden juga mengimbau masyarakat melakukan mudik lebih awal. Ini penting untuk menghindari penumpukan kendaraan pada puncak arus mudik yang diprediksi jatuh pada tanggal 6 sampai 8 April 2024, serta puncak arus balik pada tanggal 14 April 2024,” ungkap Budi.

Menhub Budi Karya mengungkapkan bahwa Kemenhub telah menyiapkan kebijakan pengaturan mobilitas pada masa Lebaran 2024 untuk semua moda transportasi di antaranya pembatasan operasional kendaraan angkutan barang.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan