Paslon Nomor 3: Program Perumahan Hunian Layak, Terjangkau, dan Bermartabat
Visi Misi Udin - Dessy-screnshot-
KORANBABELPOS.ID.- PANGKALPINANG– Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Pangkalpinang nomor urut 3, Saparudin dan Dessy Ayutrisna, gencar menyosialisasikan program unggulannya untuk menjawab persoalan mendasar yang dihadapi warga.
Kali ini, mereka menekankan pentingnya program fasilitasi perumahan rakyat untuk keadilan akses hunian. Sebuah inisiatif yang dirancang untuk memberikan kesempatan yang lebih adil bagi masyarakat berpenghasilan rendah agar bisa memiliki rumah layak huni.
Prof. Udin-sapaan akrabnya menegaskan, rumah bukan hanya sekadar tempat tinggal, tetapi juga simbol martabat dan kesejahteraan keluarga.
“Kami ingin memastikan setiap warga Pangkalpinang, khususnya buruh, pedagang kecil, pekerja informal, dan keluarga muda, punya kesempatan yang sama untuk memiliki hunian yang layak. Karena rumah adalah hak dasar, bukan kemewahan,” ujarnya.
Program ini mencakup beberapa langkah strategis. Pertama, melalui subsidi DP 0% dan skema kredit ringan, warga MBR (Masyarakat berpenghasilan rendah) bisa memiliki rumah tanpa terbebani uang muka besar. Kedua, pemerintah akan menyiapkan lahan hunian terjangkau, baik dengan memanfaatkan aset pemerintah, maupun bekerja sama dengan pengembang lokal.
Selain itu, paslon ini juga berkomitmen melakukan penataan kawasan permukiman padat dan rentan melalui penyediaan infrastruktur dasar, seperti sanitasi, air bersih, dan pengelolaan sampah. Prinsip yang diusung adalah city without slum, atau kota tanpa kawasan kumuh, dengan mengedepankan partisipasi aktif warga.
Sementara itu, Cece Dessy menekankan aspek edukasi. Menurutnya, masyarakat juga perlu dibekali dengan literasi hunian layak agar mampu mengelola keuangan, memahami manajemen kredit, hingga menjalankan tanggung jawab sebagai pemilik rumah.
“Kami juga akan membentuk forum warga sebagai jembatan komunikasi antara pemerintah, pengembang, dan masyarakat, agar tidak ada yang merasa ditinggalkan dalam proses pembangunan perumahan ini,” jelasnya.
Dengan program ini, Prof. Udin dan Cece Dessy berharap dapat mengurangi ketimpangan akses hunian, memperbaiki kualitas lingkungan, sekaligus mewujudkan Pangkalpinang sebagai kota yang sehat, rapi, dan bermartabat.***