Beras di Pasar Murah Langsung Diserbu Warga

--

KORANBABELPOS.ID, PANGKALPINANG - Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Pemprov Babel) melalui Dinas Perindustrian Perdagangan (Disperindag) menginisiasi Pasar Murah bagi masyarakat, Senin (26/2)

Digelar di Taman UMKM Perkantoran Gubernur, pasar murah langsung diserbut masyarakat. Ada berbagai macam jenis sembako di pasar murah, di antaranya beras, gula, telur, bawang merah, minyak goreng yang dijual dengan harga yang lebih murah.

Dan paling diincar masyarakat adalah beras Bulog premium, yang memang saat ini harga bapok tersebut di sedang melambung tinggi. Bahkan masyarakat rela berdesakan mengantri untuk mendapatkan beras ini. Di samping telur dan minyak goreng.

BACA JUGA:Bulog Klaim Jual 300 Ton Beras SPHP di Babel

Berdasarkan data Disperindag Babel, Beras Bulog (SPHP) terjual 4 Ton dengan harga per karung ukuran 5 Kg Rp53.000, 100 karung Beras 118 (Premium) dengan harga jual 5 Kg Rp. 80.000, Beras Sendok (Medium) 95 Karung Rp75.000 per 5 Kg dan Beras RM (Premium) terjual sebanyak 2,5 ton dengan harga Rp82.000 per 5 Kg.

Selain Beras, telur sebanyak 2.000 butir dengan harga Rp1600 per butir, Minyak Fortune menghabiskan 150 liter, tepung terigu 50 Kg dan gula manis 100 Kg serta cabe, bawang, tomat dan wortel habis terjual.

Kabid Pengendalian Perdagangan dan Perlindungan Konsumen Disperindag Babel Fadjri Jagahitam mengatakan, bahwa sembako yang dijual dalam pasar murah yang digelar atas kerjasama antara Disperindag Babel dengan Bank Indonesia Babel, Dinas Pertanian Ketahanan Pangan, Bulog Cabang Bangka dan para distributor yang ada di Pangkalpinang. "Ini langkah Pemprov Babel dalam membantu masyarakat untuk mendapatkan sembako dengan harga yang lebih terjangkau. Gerakan pangan murah ini juga dalam rangka pengendalian inflasi di Babel, mengingat harga bahan pokok mulai beranjak naik," jelasnya.

BACA JUGA:Satgas Pangan Polda Babel Cek Stok Beras di Pasar dan Gudang Distributor

Dikatakan Fadjri, pada kegiatan ini pihaknya juga menggandeng Bulog untuk menyalurkan beras SPHP ke masyarakat. Dimana setiap pembelian nantinya masyarakat dapat membeli dua karung beras atau 10 kilogram per orang.

“Ada masyarakat yang membeli lebih dari dua, kita juga memaklumi karena mungkin ada saudaranya yang tidak sempat datang kesini dan menitipkan belanjanya dengan antri yang di sini. Untuk itu antispasi kita untuk menambah pasokan dari Bulog di acara ini, dan kami akan rakor mengantisipasi dan melihat keadaan ekonomi apakah masyarakat masih mengalami membeli harga pangan yang naik di pasaran,” katanya.

Kepala Bulog Kantor Cabang Bangka, Akhmad Fahmi menerangkan, pada awalnya pihaknya menerjunkan 2 ton beras SPHP untuk mendukung kegiatan ini, namun karena antusias masyarakat yang begitu tinggi alhasil pihaknya harus menambah kembali agar sebagian masyarakat dapat membeli. “Awalnya kita bawa 2 ton, cuma tadi sudah habis, jadi kita tambah lagi 2 ton jadi totalnya ada 4 ton,” tuturnya.(jua)

BACA JUGA:Disperindag Imbau Warga Gunakan Beras Program SPHP

Tag
Share