Pukesmas Belinyu dan HAKLI Cek Kandungan Takjil

--
SUNGAILIAT - Himpunan Ahli Kesehatan Lingkungan Indonesia (HAKLI) Kabupaten Bangka bersama Puskemas Belinyu mengecek takjil dengan alat kit sanitasi. Sebanyak 20 sampel diperiksa dengan 14 jenis item menjadi objek pemeriksaan.
Ketua HAKLI Babel, Boy Yandra menuturkan parameter pemeriksaan adalah mengecek apakah takjil mengandung boraks dan bahan berbahaya lainnya bagi kesehatan. Namun dari 20 sampel yang diperiksa negatif dari kandung boraks maupun bahan berbahaya lainnya.
"Ini menandakan masyarakat Belinyu khusus pedagang kue takjil sudah memahami pengawet yang tak dibolehkan dalam aturan kesehatan," kata Boy Yandra, kepada Babel Pos, Selasa (18/3).
Pihaknya mengapresiasi pedagang takjil yang membuat kue takjil dengan tidak merugikan kesehatan konsumen. Selain melakukan pengecekan takjil, Puskemas Belinyu juga telah melakukan sosialisasi mengenai bahan yang dilarang untuk campuran takjil, terutama pengawet.
Kegiatan yang akan dilakukan secara berkala ini untuk memastikan masyarakat kian mengerti bahan pengawet bahaya untuk makanan. HAKLI berharap masyarakat juga aman dalam mengkonsumsi makanan khususnya takjil di bulan Ramadan.(trh)