Pemberdayaan UMKM Kue Kering Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat Melabun

Pemberdayaan UMKM Kue Kering.-Istimewa-

Desa Melabun, yang terletak di Kecamatan Sungaiselan, Kabupaten Bangka Tengah, semakin menonjol dalam pengembangan ekonomi lokal melalui pemberdayaan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Salah satu sektor yang berkembang pesat di desa ini adalah industri kue kering, yang tidak hanya memberikan peluang ekonomi bagi masyarakat setempat, tetapi juga berpotensi besar mengangkat perekonomian desa.

UMKM ini dikenal luas dengan nama brand Sam Cookies Manteb. Asal tercetus yaitu terinspirasi dari nama Ibu Samsuri selaku pemilik dari usaha kue kering tersebut. Nama brand atau merek adalah salah satu elemen paling penting dalam pemasaran dan identitas sebuah bisnis, karena dengan nama tersebut orang lain akan dengan mudah mengenal usaha yang kita bangun.

Ibu Samsuri, salah satu pelaku usaha kue kering terbesar di desa ini, sudah berkiprah selama 28 tahun dan terus mengembangkan bisnisnya meski menghadapi berbagai tantangan. Keterbatasan modal dan peralatan yang belum memadai menjadi hambatan utama dalam mengembangkan kapasitas produksi. Namun, Ibu Samsuri percaya bahwa solusi seperti pembiayaan dari pemerintah dan lembaga keuangan, serta kerjasama antar pelaku UMKM, dapat membantu mengatasi kesulitan ini.

UMKM kue kering memiliki dampak signifikan, baik untuk meningkatkan pendapatan keluarga maupun membuka peluang kerja. Dengan modal yang relatif kecil, banyak warga desa yang dapat memulai usaha ini dari rumah. Produk kue kering yang dihasilkan pun memiliki ciri khas dan rasa unik yang memperkenalkan kekayaan kuliner lokal ke pasar yang lebih luas. Baik dari desa setempat maupun menyebar ke kota seperti, Sungailiat dan Pangkalpinang. Adapun berbagai macam kue yang diproduksi seperti nastar, lidah kucing, logat kacang, kue soda, kue satu, nastar daun, semprong/sepit, kacang minyak, dodol, dan rempeyek kacang. 

Selain itu, pemasaran digital menjadi salah satu kunci penting dalam memperkenalkan produk kue kering khas Desa Melabun. Melalui media sosial seperti Instagram dan Facebook, produk kue kering kini dapat dipasarkan ke lebih banyak konsumen. Selain itu, pemasaran lokal melalui kerja sama dengan toko-toko untuk memperluas jangkauan pasar. Fokus pada keunikan produk, seperti resep khas dan bahan alami, menjadikan UMKM kue kering Desa Melabun semakin diminati.

Dengan adanya pelatihan dan sertifikasi UMKM, pelaku usaha seperti Ibu Samsuri semakin terampil dalam mengelola bisnis dan meningkatkan kualitas produk. Sertifikat pelatihan ini tidak hanya meningkatkan kredibilitas usaha, tetapi juga memberikan pengetahuan tentang teknik pembuatan kue kering yang lebih efisien dan inovatif. 

Melalui usaha ini, UMKM kue kering tidak hanya membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tetapi juga membangun identitas budaya Desa Melabun. Dengan pengelolaan yang baik, UMKM ini berpotensi besar menjadi pilar ekonomi yang menggerakkan roda perekonomian desa dan menjadi kebanggaan daerah. (**)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan