Upaya Menumbuhkan Sikap Empati dalam Proses Pembelajaran
Rudiyanto-Dok Pribadi-
Oleh Rudiyanto S.Pd.,Gr.
Guru Pendidikan Agama Islam SD Negeri 9 Airgegas Kabupaten Bangka Selatan
EMPATI pendidik kepada peserta didik dalam sebuah proses pembelajaran akan menciptakan lingkungan belajar yang positif dan mendukung. Pendidik akan lebih memahami kebutuhan tiap-tiap peserta didiknya. Selain itu, peserta didik juga akan merasa dihargai dan didukung serta akan termotivasi dalam proses pembelajaran tersebut.
Empati dalam sebuah proses pembelajaran sangat diperlukan. Sikap empati ini harus senantiasa terjalin dan di budayakan. Empat itu baik antara pendidik dengan peserta didik, antara pendidik dengan rekan sejawat, antara pendidik dengan tenaga kependidikan, antara pendidik dan warga satuan pendidikan dan lain sebagainya.
Tanpa adanya sikap empati terhadap sesama, maka proses pembelajaran tidak dapat berjalan dengan baik. menurut hemat penulis, sikap empati merupakan kemampuan sesorang dalam memahami dan merasakan apa yang dialami dan dirasakan oleh orang lain. Dalam sebuah proses pembelajaran, maka sikap empti ini dapat ditunjukkan oleh seorang pendidik dengan kemampuannya untuk memahami perasaan dan pikiran peserta didik.
Kemampuan berempati dalam sebuah proses pembelajaran sangat penting dimiliki oleh seorang pendidik. Hal ini dikarenakan, kemampuan berempati seorang pendidik dalam sebuah proses pembelajaran, dapat mempengaruhi lingkungan belajar dalam upaya menciptakan lingkungan belajar yang optimal. Dengan lingkungan belajar yang baik dan optimal, maka tujuan dan hasil belajar peserta didik dapat dicapai dengan maksimal.
Sebagai pendidik profesional, pendidik harus peka dan senantiasa memperhatikan seluk beluk peserta didiknya. Misalnya saja ketika dalam proses pembelajaran, pendidik menemukan peserta didik yang cemas, murung, lemas dan lain sebagainya, maka pendidik tersebut harus memiliki sikap empati dengan cara menanyakan dan memahami apa yang dialami oleh peserta didik tersebut sembari membantu mencarikan solusinya.
Pendidik tidak boleh cuek dan masa bodoh dengan kondisi dan situasi tiap-tiap peserta didiknya. Menurut hemat penulis, beberapa upaya yang dapat dilakukan oleh seorang pendidik dalam mengimplementasikan sikap empati dalam proses pembelajaran antara lain adalah sebagai berikut:
1. Peka terhadap situasi dan kondisi yang dialami atau dirasakan oleh tiap-tiap peserta didik