Para Pejabat Basel Bakal Disanksi
--
TOBOALI - Bupati bersama Wakil Bupati Bangka Selatan (Basel) selalu mengedepankan pelayanan serta kebutuhan masyarakat dalam mengurus perizinan, administrasi kependudukan ataupun hal hal lainnya.
"Saya akan selalu mengabsen bagi Kepala OPD di kegiatan Aik Bakung," ucap Riza Herdavid, Minggu (26/01).
Bagi pejabat eselon II dan III jangan pernah menganggap remeh absensi kehadiran. Karena akan ada sanksi tegas bagi yang kedapatan tidak hadir dalam kegiatan Aik Bakung. Sanksi yang diberikan yakni bisa berupa pergantian posisi jabatan.
Progam Aik Bakung merupakan kegiatan jemput bola yang masuk ke dalam skala prioritas kepemimpinan Riza Herdavid dan Debby Vita Dewi sekaligus program yang pro rakyat. Jadi bagaiman dengan kegiatan ini segala yang menjadi keluhan ataupun problematika di masyarakat bisa terselesaikan dengan cepat.
"Saya mau eselon II dan III itu semuanya hadir, berikan pelayanan terbaik kalian untuk masyarakat. Saya tidak segan-segan mengganti posisi pejabat yang dinilai tidak mampu memberikan kinerja maksimal,” terangnya.
"Bagimana keluhan warga Basel selama ini bisa terselesaikan dan terlayani dengan baik, jika masih ada sejumlah penjabat eselon II maupun III yang tidak hadir," imbuhnya.
Diketahui bahwa program Aik Bakung ini menjadi program prioritas di masa kepemimpinan pasangan Riza - Debby. Aksi nyata dalam program adalah banyaknya permasalahan di desa yang terselesaikan, baik dari perizinan usaha, administrasi kependudukan maupun terkait kesehatan ataupun sosial lainnya.
Oleh sebab itu program Aik Bakung ini sekarang sudah mulai berjalan kembali dan ini sebagai bentuk konkret ataupun pro rakyat, yang artinya pelayanan terbaik ke masyarakat menjadi salah satu kunci meningkatkan kesejahteraan di Basel. (Ham)