Kaleidoskop 2024: Ada 9 Kasus Bunuh Diri? Soal Cinta dan Masalah Keluarga
Sugeng Teguh Santoso -screnshot-
2. Kasus Ipda Wahyu Hidayat (23 Januari 2024)
Anggota polisi yang bertugas di Sekolah Polisi Negara (SPN) Sofifi, Ipda Wahyu Hidayat, ditemukan meninggal dunia di Asrama SPN Polda Malut, Selasa, 2 Januari 2024. Ia diduga melakukan bunuh diri di kamarnya.
3. Kasus Kompol Tumanggor (4 April 2024)
Anggota Direktorat Reserse Narkoba Polda Jawa Tengah Kompol Tumanggor ditemukan tewas di depan rumahnya di kompleks Akpol Semarang, Kamis pagi (4 April 2024).
Anggota berpangkat perwira menengah itu diduga bunuh diri dengan menembakkan pistolnya sendiri dari bawah dagunya ke bagian kepala di dalam mobilnya.
Menurut Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Satake, korban meninggal karena bunuh diri. Dugaan sementara karena masalah keluarga.
4. Kasus Brigadir Ali Tomi (25 April 2024)
Anggota Satlantas Polres Kota Manado Brigadir Ridhal Ali Tomi ditemukan tewas dengan luka tembak di dalam mobil Toyota Alphard di Kawasan Mampang, Jakarta Selatan, Kamis (25 April 2024).
Polres Metro Jakarta Selatan memastikan bahwa penyebab kematian korban adalah bunuh diri.
5. Bripda Riko Roy Nussy (15 Juli 2024)
Ajudan Wakapolres Papua Barat Daya Kompol Emy Fenitiruma Bripda Riko Roy Nussy ditemukan tewas gantung diri di dapur rumah dinas di Kilometer 24 Kabupaten Sorong, Papua Barat Daya, Senin sore (15 Juli 2024).
Kapolres Sorong AKBP Edwin Parsaoran membenarkan kejadian itu. Menurutnya, Bripda Riko Roy Nussy, ditemukan gantung diri pada Senin sore pukul 17.30 WIT di pintu keluar dapur rumah dinas Wakapolres.
6. Kasus Kapolsek Prajurit Kulon, Polres Mojokerto Kota, Kompol Maryoko (11 Agustus 2024)
Kapolsek Prajurit Kulon, Polres Mojokerto Kota, Kompol Maryoko ditemukan tewas gantung diri di kediamannya di kawasan Puri, Mojokerto, Minggu, 11 Agustus 2024.
Kasi Humas Polres Mojokerto Kota Ipda Agung Suprihandono membenarkan kematian Kompol Maryoko.