TANGAN Netanyahu gemetaran saat komentari serangan rudal Iran yang menyasar beberapa pangkalan militer Israel.
------------
HAL itu terlihat dari video yang beredar di jejaringan media sosial yang memperlihatkan Netanyahu tengah membacakan pernyataan tertulis tentang serangan rudal Iran. Dalam pernyataanya Benjamin Netanyahu yang merupakan Perdana Menteri Israel mengatakan bahwa Iran telah membuat kesalahan besar dengan menyerang Israel.
Bahkan dalam pernyataanya Netanyahu menyampaikan bahwa Iran akan membayar atas serangan ratusan rudal hypersoniknya melalui Operation True Promise II. Selain itu Netanyahu juga menyampaikan bahwa serangan yang dilakukan oleh Iran tidaklah berhasil dan tidak berdampak banyak bagi Israel.
BACA JUGA:Israel Serang Lebanon Dengan Kekuatan Penuh
Menurut Perdana Menteri Israel tersebut, pihaknya akan terus melakukan penyerangan terhadap pihak-pihak yang dianggapnya sebagai musuh dan serangan ini tidak akan mempengaruhinya.
“Rakyat Israel harus terus melakukan perlawanan terhadap musuh-musuhnya hingga akahirnya dapat mengembalikan sebuah warga yang menjadi sandera,” ungkap Netanyahu.
Pihak IDF mengungkapkan bahwa Iran mengirimkan sekitar 180 rudal balistik dan mengakui bahwa sebagain besar berhasil dicegat oleh sistem pertahanananya. Sedangkan pejabat Israel lainnya mengatakan bahwa mereka akan segera melakukan pembalasan meskipun serangan Iran tidak mengakibatkan korban jiwa.
IDF juga menyampaikan bahwa akan melakukan serangan balasan yang signifikan di seluruh Timur Tengah.
Menanggapi dampak seraangan Iran, IDF menyampaikan bahwa tidak ada kerusakan yang signifikan, baik pada kemampuan Angkatan Udara, pesawat serta sistem pertahanan.
“Malam ini, dan dalam beberapa jam mendatang, Angkatan Udara akan menyerang seluruh Timur Tengah dengan kekuatan penuh," kata seorang juru bicara militer.
BACA JUGA:Israel Targetkan Depot Minyak, Bola Api di Yaman
Tanggapan Gedung Putih
Serangan Iran ini juga mendapatkan tanggapan dari Gedung Putih, di mana Joe Biden selaku Presiden Amerika mengatkan bahwa Iran harusnya memperhitungan konsekwensi dari pernyarangan tersebut.
Biden yang merupakan salah satu pendukung terkuat Israel mengatakan bahwa dirinya akan segera menghubungi Netanyahu untuk membahas penyerangan Iran.