KLOTER 19 Debarkasi Palembang berjumlah 408 jemaah haji, yang berasal dari Kabupaten Muara Enim dan dari Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumatera Selatan sudah tiba dan itu adalah kloter terakhir.
-------------------
NAMUN, masih ada 4 Jemaah haji yang masih menjalani perawatan i Arab Saudi.
"Apabila sudah membaik dan sehat, mereka akan diantar pulang ke Indonesia," ujar Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kanwil Kemenag Sumsel, Armet Dachil.
"Semua menjadi tanggung jawab pemerintah sampai mereka kembali ke Tanah Air," tegasnya.
Untuk diketahui, 4 jemaah haji yang saat ini masih dirawat tersebut adalah Mascik Mentoh Thalib (65) Kloter 4 asal Bangka, Sahlan Sophian (73) Kloter 7 asal Palembang, Dulhadi Ahmad Subari (84) Kloter 10, Djudi Damsuki Nuryodikromo (78) Kloter 13 asal Palembang.
Sementara, Kedatangan Kloter 19 ini menandai berakhirnya masa pemulangan jemaah haji Debarkasi Palembang tahun 2024.
Dua jemaah yang sebelumnya sempat dirawat di Arab Saudi, yaitu Nasuha Hanafi (64) Kloter 15 asal Ogan Ilir dan Bonandar Iskak Karyo (60) Kloter 2 asal Lubuk LInggau bergabung di Kloter 19.
BACA JUGA:Tahun 2024, Ada 45 Jamaah Haji Tidak Bisa Berangkat dan tak Bisa Diganti
Direktur Bina Umrah dan Haji Khusus Kemenag Republik Indonesia, Jaja Jaelani, saat melepas jamaah berharap, dengan kembalinya jemaah ke Tanah Air dapat membawa kehidupan beragama di Sumsel semakin kondusif.
Kemudian, dapat memaknai pelaksanaan ibadah haji dengan mengamalkan dalam kehidupan sehari-hari, serta memperoleh haji yang mabrur dan mabruroh.
"Semoga dengan tibanya bapak dan ibu ke Tanah Air akan membawa kehidupan beragama di Sumsel ini semakin kondusif," ucapnya.
"Semoga Allah SWT menerima amalan ibadah kita di Tanah Suci dan haji Indonesia menjadi haji yang mabrur," lanjutnya.
Setelah sampai ke tanah air, nilai-nilai semangat berhaji semoga selalu bergelora di diri masing-masing.
Demikian pula setelah sampai tanah air, Jaja menginginkan, agar para jemaah haji tetap semangat dalam salat berjamaah, salat fardhu.