5 Tujuan Makna Berkurban di Iduladha yang Harus Diketahui

Minggu 26 May 2024 - 08:17 WIB
Reporter : Budi Rahmad
Editor : Budi Rahmad

Memotong hewan kurban pada hari raya Iduladha merupakan ibadah sunnah bagi mereka yang mampu.

Qurban adalah ibadah yang dilakukan oleh umat Muslim sebagai bentuk pengabdian kepada Allah SWT. Ibadah qurban penyembelihan hewan tertentu dengan niat yang tulus dan mengikuti tata cara yang ditetapkan dalam agama Islam.

Ibadah qurban dilakukan pada hari raya Idul Adha, yang jatuh pada tanggal 10 Dzulhijjah dalam kalender Hijriyah.

BACA JUGA:Garuda Dapat Teguran Menhub

Sejarah qurban dalam agama Islam memiliki akar yang berhubungan dengan kisah Nabi Ibrahim dan putranya, Nabi Ismail. Kisah ini menjadi landasan sejarah bagi ibadah qurban yang dilakukan oleh umat Muslim.

Ada beragam manfaat yang bisa didapat dari berkurban, salah satunya saling berbagi dan memberi sesama manusia. 

1. Mendekatkan diri kepada Allah

Kurban adalah ibadah yang dilakukan sebagai wujud ketaatan dan penghormatan kepada Allah. Dengan melaksanakan kurban, seorang muslim berharap dapat mendekatkan diri kepada-Nya, mengikuti perintah-Nya, dan meningkatkan hubungan spiritual.

Selain itu uga berkurban atinya bersyukur. Bersyukur merupakan cara menunjukkan cinta umat muslim kepada Allah SWT karena telah diberikan nikmat yang luar bisa. Salah satu bentuk rasa syukur atas nikmat Allah adalah dengan menjalankan ibadah kurban saat Iduladha. 

BACA JUGA:Pj. Gubernur Bangka Belitung Hadiri Acara Halalbihalal Belasan Ribu Warga Aceh Jabodetabek

Dengan bersyukur kepada Allah akan membuat umat muslim diberikan balasan yang lebih, karena Allah mencintai umat-Nya yang pandai mensyukuri nikmat yang telah diberikan.

 

2. Mengikuti teladan Nabi Ibrahim

Qurban merujuk pada kisah Nabi Ibrahim yang bersedia mengorbankan putranya atas perintah Allah. Dalam melaksanakan qurban, umat Muslim mengikuti teladan kesabaran, ketundukan, dan keimanan Nabi Ibrahim.

Pada masa itu, Nabi Ibrahim mendapatkan perintah dari Allah SWT melalui mimpi untuk menyembelih putranya dengan tujuan berkurban.  Mimpi tersebut dituruti oleh Nabi Ibrahim, kemudian beliau pun menceritakan hal tersebut kepada sang putra, Nabi Ismail. 

Kategori :