Ini Dia Profil 12 Panelis Debat Capres Sesi Terakhir

Jumat 02 Feb 2024 - 18:59 WIB
Reporter : ant
Editor : Budi Rahmad

KORANBABELPOS.ID - Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah mengumumkan dua belas nama panelis debat kelima Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 yang bakal diikuti tiga calon presiden di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta pada Minggu (4/2).

Debat kelima KPU yang menampilkan tiga capres, yaitu Anies Baswedan (capres nomor urut 1), Prabowo Subianto (capres nomor urut 2), dan Ganjar Pranowo (capres nomor urut 3) tersebut mengangkat isu-isu, antara lain kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi.

Sebanyak 12 panelis berasal dari berbagai universitas terkemuka dan menjadi ahli di bidang kesejahteraan sosial, kebudayaan, pendidikan, teknologi informasi, kesehatan, ketenagakerjaan, sumber daya manusia, dan inklusi.

 

Berikut adalah profil singkat 12 panelis:

1. Aminuddin Syam;

Ia adalah seorang Guru Besar dan Ahli Kesehatan Masyarakat dari Universitas Hasanuddin (Unhas), Makassar, Sulawesi Selatan.

Saat ini ia menjabat sebagai Ketua Umum Perhimpunan Sarjana dan Profesional Kesehatan Masyarakat Indonesia (Persakmi) 2022-2026. Ia juga menjabat sebagai Kepala Program Studi Pascasarjana Jenjang Doktor Kesehatan Masyarakat Unhas.

Beberapa penelitiannya dalam 5 tahun terakhir, meliputi Pengembangan Biji Labu Kuning (Cucurbita Moschata Durch) Sebagai Snack Sehat Untuk Mengatasi Defisiensi Zink Pada Anak Sekolah di tahun 2017-2020, Pengaruh Pemberian Emulsi Minyak Sawit Merah Terhadap Kadar Retinol Plasma Anak SD di Kawasan Pesisir Kota Makassar tahun 2014, dan Pengaruh Pemberian Multi Zat Gizi Mikro kepada Wanita Prakonsepsi terhadap Status Stres Oksidatif Ibu Hamil,Outcome Kehamilan, serta Status Metabolik dan Antropometrik Anak 6-12 Bulan tahun 2014.

 

BACA JUGA:Yok Kepoin 11 Fanelis yang Bertugas di Debat Cawapres

 

2. Asep Saepudin Jahar;

Guru Besar Sosiologi Hukum Islam ini juga tengah menjabat sebagai Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta periode 2023-2027.

Sebelum menjadi Rektor UIN Jakarta, Asep pernah menjabat sebagai Direktur Sekolah Pascasarjana UIN Jakarta, Ketua Lembaga Penjaminan Mutu (LPM), Dekan Fakultas Syariah dan Hukum (FSH), dan Kepala Pusat Layanan Humas dan Bantuan Hukum LP2M UIN Jakarta. Pada tahun 2006, ia pernah menerima tanda kehormatan Satyalancana Karya Satya 10 Tahun.

Kategori :